Ustaz Das’ad Sindir Halus Makassar Tidak Ada Stadion, Warganet: Pisang Epe Ji Ada!

  • Bagikan
Ustaz Das'ad Latif (foto: Instagram)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Euforia pecinta sepak bola di Sulawesi Selatan kembali bergairah. Untuk pertama kalinya dalam dua tahun terakhir, tim kesebelasan kebanggaan masyarakat Sulsel, PSM Makassar akan menjamu lawan di kandang sendiri.

Stadion Gelora Bj. Habibie, Kota Parepare, Sulsel siap menggelar laga kandang perdana PSM Makassar di Liga 1 melawan Bali United, hari ini, Jumat 29 Juli 2022.

Pada awal debutnya di Liga 1 ini, Stadion Gelora BJ Habibie sudah betul-betul siap pakai. Padahal, proses pengerjaannya begitu singkat.

Semua fasilitas sudah lengkap. Rumput dan lapangan tidak perlu ditanyakan lagi. Begitu juga dengan lampu. Kemudian ruang ganti, ruang wasit, ruang match commisioner, ruang pers, ruang gym dan segala kelengkapannya sudah ada. Tribune penonton juga sudah aman.

Kesiapan Kota Parepare menjadi kandang Pasukan Ramang memunculkan gimmick di media sosial yang menyindir Makassar yang notabene kota terbesar dan paling maju di Sulsel justru tidak memiliki stadion yang mumpuni.

Instagram @dasadlatif1212

Seperti yang diunggah Ustaz Das'ad Latif di laman Instagramnya baru-baru ini. Penceramah kondang asal Sulsel ini mengunggah gambar meme sebuah kaos berwarna merah dengan tulisan menyentil.

"Kalau ada cari ka bilangki pergi Parepare nonton PSM Makassar karena di Makassar tidak ada stadionnya," demikian postingan meme Ustaz Das'ad di Intagramnya, dilihat pada Jumat (29/7/2022).

Ustaz Das'ad hanya membubuhkan emoji ketawa dalam unggahannya tersebut.

Warganet lantas merespons meme tersebut dengan sindiran yang tak kalah menggelitik.

"Gor Sudiang tawwa ust ada stadionna," celetuk @rul***.

Ada pula warganet yang meminta Ustaz Das'ad mencolek langsung ke pihak pemerintah kota Makassar dan Pemprov Sulsel.

"Tag ki walikota sm gubernurna ustd masa tidak maluki beliau," sahut @farid***.

"Pisang epeji ada di Makassar ustadz," sentil @hhar***.

Sementara itu, Wali Kota Parepare Taufan Pawe menegaskan semua pekerjaan terus digenjot sampai akhirnya PT LIB menyatakan lolos verifikasi. Semua fasilitas dibarengi dengan kualitas yang baik.

”Saya mau buktikan bahwa Parepare ini bisa merealisasikan industri tanpa cerobong asap. Sepak bola ini industri, tapi tidak pakai cerobong asap. Makanya kami genjot ini dengan maksimal,” ujarnya.

Kondisi lapangan juga mendapat pujian langsung dari Direktur Utama PT PSM Makassar, Munafri Arifuddin. Menurutnya, pekerjaan yang singkat tidak selamanya berakhir semrawut, dan GBH membuktikan itu.

”Progresnya luar biasa. Lapangan yang dulunya kayak sawah, sekarang rata serata-ratanya. Inilah hasil kolaborasi yang baik. Bukan cuma Prambanan yang berdiri dalam satu malam, tetapi stadion juga bisa dikerjakan dengan cepat,” jelasnya. (dra/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan