Ini Permintaan Terakhir Brigadir Joshua sebelum Dieksekusi Irjen Ferdy Sambo

  • Bagikan
Pesan terakhir Brigadir Yosua kepada pacarnya Vera Simanjuntak disampaikan saat video call

Bermula ketika baru tiba di rumah dinas, Brigadir Joshua memilih santai-santai duduk di teras rumah.

Lalu kemudian, Brigadir Joshua dipanggil masuk ke dalam rumah oleh Ferdy Sambo.

Ketika itu, Bripka Ricky mendapatkan tugas dari Ferdy Sambo untuk memanggil Brigadir Joshua.

Ketika masuk ke dalam rumah, Ferdy Sambo langsung menyuruh Brigadir Joshua untuk jongkok seperti saat pelatihan militer hingga menuju ke lantai 2.

Kebingungan dengan perintah atasannya, Brigadir Joshua pun hanya manut.

Lalu tiba-tiba, Ferdy Sambo langsung menjambak rambut Brigadir Joshua.

Saat menjambak, wajah Brigadir Joshua pun diarahkan Ferdy Sambo agar bisa menatap matanya.

“Pada saat di TKP, mereka berempat sudah di dalam dan Ricky disuruh panggil Yoshua,” kata Burhanuddin.

Burhanuddin mengatakan sebelum dieksekusi, rambut Brigadir Joshua sempat dipegang, lalu Bharada Eliezer diperintahkan untuk menembak Brigadir Joshua.

“Katanya ( Bharada E), diapakan dulu rambutnya ( Brigadir J) gitu, lalu Bharada E diperintahkan untuk menembak,” kata Burhanuddin.

“Woi tembak, tembak dia, tembak gitu,” ungkap Muhammad Burhanuddin menirukan ucapan Ferdy Sambo saat itu.

Saat jongkok itu, terlihat oleh Bharada Eliezer, kalau Brigadir Joshua memohon-mohon agar Ferdy Sambo tak menghabisinya.

Namun rupanya permohonan terakhir Brigadir Joshua ini tak digubris Ferdy Sambo. (pojoksatu/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan