FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Media sosial seperti Instagram bisa dimanfaatkan untuk pemasaran produk bisnis atau usaha. Jika dikelola dengan baik seperti marketing digital akan meningkatkan omzet.
Untuk itu, Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemenkominfo) melaksanakan kegiatan webinar literasi digital untuk komunitas dan masyarakat di wilayah Sumatra dan sekitarnya telah diselenggarakan pada hari Selasa 16 Agustus 2022, pukul 10.00 - 12.00 WIB dengan tema “Tips Digital: Instagram for Business”.
Webinar tersebut dihadiri oleh lebih dari 1.300 orang dari berbagai kelompok masyarakat / komunitas di wilayah Sumatra yang menghadirkan narasumber Rizki Nugroho, Podcaster & Co-Founder Paberik Soeara Rakjat; Syarif Maulana, Business Consultant & Praktisi Literasi Digital; dan Bayu Sutjiatmo, Ketua Prodi Perdagangan Internasional Politeknik APP Jakarta & Praktisi Literasi Digital.
Dalam webinar tersebut, Rizki Nugroho membahas tips instagram for business ditinjau dari perspektif cakap digital.
“Instagram for business adalah salah satu cara pemasaran bidang digital marketing dalam menjual produk atau jasa dengan menggunakan instagram platform. Tiga hal yang harus kita ketahui tentang instagram for business. Pertama, pahami dan kuasai setiap fiture yang ada di instagram. Kedua, isi profile dengan selengkap lengkapnya. Dan terakhir maksimalkan potensi fitur instagram seperti reels, feed, dan story”, papar Rizki Nugroho.
Syarif Maulana memperkaya pembahasan mengenai tips instagram for business ditinjau dari perspektif etika digital.
“Tiga etika menggunakan instagram business. Pertama, bangun interaksi dengan pelanggan. Kedua, sadari hak dan privasi konsumen. Terakhir, selalu memberikan informasi yang jelas dan jujur", jelas Syarif Maulana.
Bayu Sutjiatmo melengkapi pembahasan mengenai tips instagram for Business ditinjau dari perspektif keamanan digital.
"Tiga tips aman dan nyaman menggunakan instagram for business: Pertama, buat password yang kuat dan panjang. Kedua, aktifkan keamanan berjenjang. Terakhir, selalu perbarui password secara berkala”, ujar Bayu Sutjiatmo.
Kegiatan ini merupakan salah satu mandat tersebut terkait pengembangan SDM yang dilaksanakan Kemenkominfo berkolaborasi dengan Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi meluncurkan program “Indonesia Makin Cakap Digital” pada tahun 2021.
“Dalam perjalanannya program literasi digital telah berhasil menjangkau lebih dari 12 juta masyarakat di 515 kabupaten/kota dan 34 provinsi diseluruh Indonesia dan berfokus pada peningkatan wawasan dan kecakapan digital masyarakat Indonesia yang diukur berdasarkan 4 (empat) pilar digital, yaitu Kecakapan Digital, Etika Digital, Keamanan Digital, dan Budaya Digital. ”, ujar Dirjen Aptika Kominfo, Samuel Abriijani Pengerapan.
Survey nasional oleh Kemenkominfo bersama Kata Data pada tahun 2021 menunjukkan indeks literasi digital masyarakat Indonesia berada pada level SEDANG dengan skor 3.49. Hal ini merupakan suatu peningkatan jika dibandingkan dengan kondisi serupa di tahun 2020 yang menunjukkan skor 3,46. Kemenkominfo akan terus meningkatkan pencapaian tersebut dengan menyasar kelompok-kelompok strategis di masyarakat.
Untuk meningkatkan skor indeks literasi digital Indonesia ke level BAIK Kemenkominfo secara konsisten akan terus menjalankan kegiatan literasi digital.
“Pada tahun 2022 akan diberikan pelatihan literasi digital kepada 5,5 juta masyarakat agar tujuan peningkatan skor indeks literasi digital tersebut dapat tercapai dan peningkatan kecakapan digital tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal, mengingat kita memiliki potensi sumber daya manusia yang besar”, ujar Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G. Plate, dalam sambutan program Makin Cakap Digital.(MSN/fajar)