FAJAR.CO.ID, BALIKPAPAN -- Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur membawa berkah yang mulai dirasakan masyarakat setempat. Dari aspek ekonomi misalnya, mulai terjadi peningkatan penjualan karena meningkatnya permintaan.
Saat ini, pembangunan yang sudah kasat mata adalah pembukaan akses jalan dari kawasan sekitar ke dalam kawasan IKN Nusantara yang dilakukan oleh Kementerian PUPR.
Menurut Nuning Harmina yang memimpin Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Taganang, Kota Balikpapan, sebelum adanya kegiatan pembangunan IKN, penjualan para pelaku usaha terbilang stagnan bahkan suram saat wabah Covid-19. Kini kondisi itu telah berubah.
“Sangat senang sekali, karena bahkan sejak IKN digaungkan akan pindah saja permintaan barang produksi kami sudah mengalami kenaikan volume. Barangkali karena mulai naiknya jumlah pendatang ke Kaltim. Saat pembangunan di lapangan sudah dimulai sejak satu-dua bulan terakhir, kenaikan ini semakin terasa,” kata Nuning lewat keterangan tertulisnya, Selasa (23/8).
Nuning melanjutkan, sekarang pihaknya berencana meningkatkan kualitas produk agar bisa bersaing dengan produk UMKM lainnya. Ini salah satu cara agar prospek usahanya semakin baik. “Langkah-langkah kami dalam menyambut hadirnya IKN ini yakni mempersiapkan berbagai macam produk unggulan yang bervariatif agar dapat bersaing dengan pelaku UMKM luar,” ujarnya.
Sementara itu, analisa Dekan Fakultas Teologi Institut Kristen Borneo, Anggiat Sabar Gultom, fenomena positif dalam aspek ekonomi ini juga akan diikuti aspek lain. Termasuk kemajuan sosial, budaya, hingga pendidikan. Dan dorongan perubahan itu tidak hanya di kawasan IKN, tapi meluas ke seluruh daerah penyangga.