FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Politikus Partai Gerindra, Arief Poyuono angkat bicara prihal giat Polri yang berkomitmen memberantas bisnis ilegal berupa perjudian baik konvensional ataupun online.
Menurutnya, judi tidak akan pernah hilang dari negeri ini. Bahkan ia mendorong pemerintah untuk melegalkan saja perjudian sehingga pajaknya bisa masuk ke kas negara daripada uang judi ilegal masuk ke kantong oknum aparat hukum.
"Judi online & offline tidak akan pernah hilang dari negara kita. Legalkan judi saja daripada duit judi ilegal masuk kantong oknum aparat hukum," celoteh Arief lewat akun Twitter pribadinya, @bumnbersatu, dikutip pada Selasa (23/8/2022).
Tak sampai disitu, Anak buah Prabowo Subianto itu juga mendorong amandemen pasal 303 dalam Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) yang mengatur hukum tentang tindak perjudian di Indonesia.
Ia menilai pajak judi yang jumlah mencapai ratusan triliun bisa digunakan untuk membiayai proyek strategis nasional seperti Ibu Kota Negara hingga Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung.
"Kenapa ngga diamandemen saja pasal 303 KUHP, lumayan pajak judi yang ratusan trilyun bisa untuk biaya IKN & Kereta Cepat & subsidi BBM," tutur Arief.
Bukan kali pertama ini saja Arief Poyuono mengusulkan agar pemerintah melegalkan judi. Dalam celotehan sebelumnya pun ia dengan lantang meminta agar judi kasino dan togel dihalalkan karena akan membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat.
"Untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi di saat Covid-19 satu-satunya cara legalkan judi kasino dan togel, sehingga dampaknya akan membuka lapangan kerja dan usaha-usaha baru," sebut Arief Poyuono.