Hasil Survei Terbaru SMRC: Hanya 33 Persen Publik yang Tahu Tentang G20

  • Bagikan
Presiden Jokowi Kendarai Motor Gunakan Jaket G20

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 bakal diselenggarakan di Bali, Indonesia pada November tahun 2022 mendatang.

Diketahui, G20 merupakan forum kerja sama multilateral yang terdiri dari 19 negara utama dan Uni Eropa (UE). G20 adalah representasi dari 60% lebih populasi bumi, 70% perdagangan global dan 80% PDB dunia.

Adapun anggota G20, diantaranya Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, Brazil, India, Indonesia, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Meksiko, Republik Korea, Rusia, Perancis, Tiongkok, Turki dan Uni Eropa.

Baru-baru ini, Lembaga Survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) mengungkapkan temuan hasil survei terbaru pengetahuan publik Indonesia tentang G20.

"Hanya 33 persen publik Indonesia yang mengetahui tentang G20. Demikian temuan survei SMRC. kata Direktur Riset SMRC, Deni Irvani dalam diskusi bertajuk “KTT G20 dan Perang Rusia-Ukraina” melalui Channel YouTube SMRC TV, Selasa (30/8/22).

Dijelaskan Deni dalam presentasinya, bahwa hasil survei ini menunjukkan mayoritas publik (67 persen) belum mengetahui G20 sebagai forum negara-negara dengan ekonomi terbesar di dunia.

Selain itu, Deni menyebutkan dari 33 persen yang tahu mengenai G20, sebanyak 57 persen (atau 18,5% dari total populasi) yang tahu bahwa Indonesia sudah bergabung dengan forum ini sejak didirikan pada tahun 1999.

Diketahui bersama, survei SMRC dilakukan secara tatap muka pada tanggal 5 - 13 Agustus 2024. Populasi yang diambil pada survei ini adalah warga negara Indonesia yang memiliki hak pilih dalam pemilihan umum, telah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan