Komnas Perempuan Kembali Hidupkan Isu Pelecehan, Haris KNPI: Kesaksian Tersangka yang Pernah Berbohong Kok Dipercaya

  • Bagikan
Irjen Ferdy Sambo Putri Candrawathi dan Brigadir Joshua Hutabarat

FAJAR.CO.ID -- Komisi Nasional Anti-Kekerasan terhadap Perempuan atau Komnas Perempuan mengungkap pengakuan Putri Candrawathi terkait dengan dugaan kekerasan atau pelecehan seksual yang dialami.

Ketua komnas perempuan Andy Yentriyani mengatakan istri Ferdy Sambo itu kerap merasa takut terhadap ancaman pelaku.

Terkait pernyataan itu, Haris Pertama melalui akun twitternya mengaku heran dan sangat janggal.

"Bingung saya, ini Komisioner Komisi Nasional Perempuan Siti Aminah Tardi memang melihat langsung kejadian ? Atau punya Bukti ? atau hanya mendengar kesaksian para TERSANGKA PEMBUNUH BRIGADIR J ??? KESAKSIAN 4 TERSANGKA YANG PERNAH BERBOHONG KOK DIPERCAYA. @KomnasPerempuan," tulis Haris melalui akun twitternya, @knpiharis.

"4 TERSANGKA PEMBUNUHAN BRIGADIR J yaitu Sambo, Putri, Rizal dan Kuat pernah KOMPAK membuat KESAKSIAN PALSU tentang “Tembak-Menembak”. Sekarang MEREKA KOMPAK membuat KESAKSIAN tentang PELECEHAN DAN PERKOSAAN di MAGELANG. Lalu PERCAYA KAH KITA SEMUA DENGAN KESAKSIAN MEREKA ???," tulis Ketua Umum DPP KNPI 2018-2021 ini.

Haris juga mempertanyakan bagaimana mungkin terjadi pelecehan dan perkosaan, jika Putri Chandrawathi sehari sebelum kematian Brigadir J, melakukan chat WA dengan adik kandung Brigadir J dalam keadaan yang baik-baik saja.

"ANEH KAN ? berarti perlawanan Ferdy Sambo sedang di rancang guna memojokkan Brigadir J," ujarnya, dilihat fajar.co.id melalui akun twitterny, Minggu (4/9/2022).

Sementara itu, pengamat politik Muslim Arbi juga heran dengan pernyataan Komnas HAM yang terkesan menyudutkan korban pembunuhan dan membela pelaku.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan