Demo Tolak Kenaikan BBM, Polisi Tangkap Enam Orang

  • Bagikan
Sejumlah mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi berunjuk rasa menolak kenaikan bahan bakar minyak (BBM) subsidi di kawasan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Kamis (8/9/2022). Dalam aksinya mereka menolak kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM subsidi serta menuntut agar pemerintah menstabilkan harga bahan pokok karena imbas kenaikan BBM. (Dery Ridwansah/ JawaPos.com)

Arifin menyebut, harga Pertalite berubah menjadi Rp 10.000 dari sebelumnya Rp 7.650 sementara untuk Solar menjadi Rp 6.800 dari sebelumnya Rp 5150. Sedangkan Pertamax dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500 per liter.

“Hari ini tanggal 3 September 2022 pukul 13.30 pemerintah memutuskan untuk menyesuaikan harga BBM subsidi antara lain, Pertalite dari Rp7.650 per liter menjadi Rp 10.000 per liter, kemudian Solar subsidi dari Rp 5.150 per liter menjadi Rp 6.800 per liter,” pungkasnya. (jpg/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan