Massa Cipayung Plus Ultimatum Danny Pomanto, Terkait Pernyataannya Mendukung Kenaikan BBM

  • Bagikan
Demonstrasi mahasiswa di depan Balai Kota Makassar.

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Massa yang tergabung dalam Cipayung Plus melakukan unjuk rasa di depan Kantor Balaikota Makassar, Jumat, (9/9/2022).

Mereka melakukan unjuk rasa penolakan kenaikan harga BBM yang telah dilakukan pemerintah.

Pengunjuk rasa juga meminta Wali Kota Makassar Danny Pomanto untuk memberikan klarifikasi terkait penyataanya mendukung pemerintah untuk kenaikan harga BBM subsidi.

Jenderal lapangan Cipayung Plus, Rino Sengu mengatakan, pernyataan Danny sangat merugikan rakyat yang mendukung kenaikan BBM.

"Kami pun menanyakan dasar kajian beliau, kalau beliau ada di tempat kami meminta dasar jawabannya atas kajiannya," ucapnya.

Dia mengatakan, pihaknya memberikan ultimatum kepada Wali Kota Makassar dua periode ini untuk menarik ucapannya dalam waktu 1x24 jam.

“Pernyataan Wali Kota bahwa kenaikan BBM tidak membuat rakyat susah itu adalah keliru. Kami memberi waktu 1×24 jam agar bapak Wali Kota mencabut pernyataannya tersebut," tuturnya.

Menurutnya, pernyataan Danny Pomanto tersebut tidak mencerminkan sebagai pejabat yang berpihak kepada rakyat.

Mereka juga menuntut Jokowi mencopot menteri ESDM Arifin Tasrif, Menteri BUMN Erick Thohir dan Komisaris Pertamina, usut tuntas mafia migas serta kondisikan harga pangan.

Meski menurunkan massa, para mahasiswa ini tidak ditemui oleh Danny Pomanto.

Diketahui, mereka yang tergabung diantaranya SEMMI Makassar, KMHDI Makassar, HMI Cabang Makassar, HMI Cabang Makassar Timur, KAHMI Cabang Makassar.

Kemudian LMND Cabang Makassar, PMKRI Makassar, GMKI Makassar, PMII Makassar dan GMNI Makassar. (selfi/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan