FAJAR.CO.ID, NGANJUK -- Tugu Adipura di pertigaan Jalan Mastrip dibongkar kemarin. Tugu yang menjadi simbol jika Kabupaten Nganjuk pernah meraih Piala Adipura tersebut akan diganti. “Kami ganti dengan tugu dengan ikon brambang di atasnya,” ujar Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Nganjuk Gunawan Widagdo melalui Kabid Cipta Karya Evi Apriliani kepada Jawa Pos Radar Nganjuk kemarin.
Tugu brambang nanti akan ada lampu hiasnya. Sehingga, akan menarik pengguna jalan. Bentuknya kemungkinan besar mirip dengan tugu brambang Perempatan Kantor Pos Nganjuk. “Nanti akan lebih besar tugunya di Perempatan Mastrip,” ujar Evi.
Untuk anggaran pembangunan Tugu Brambang di Pertigaan Mastrip itu satu paket dengan tugu di Pertigaan Mastrip sebelah barat. Karena rencananya, Piala Adipura yang ada di tugu Pertigaan Mastrip sebelah timur akan digeser ke Pertigaan Mastrip sebelah barat. “Total anggarannya Rp 191 juta untuk dua tugu tersebut,” ujar Evi.
Anggaran pembangunan tugu itu masuk dalam pemeliharaan fasilitas umum (fasum). Ini sudah dianggarkan di Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Nganjuk tahun 2022.
Evi mengatakan, dipilihnya brambang itu karena bawang merah merupakan andalan Kota Angin. Bahkan, Kabupaten Nganjuk menjadi salah satu penghasil brambang terbesar nasional.
Lebih jauh, Evi mengatakan, pembangunan dan pemeliharaan ini untuk mendukung Kawasan Ekonomi Nganjuk (KEN). Harapannya, pengunjung ke Kota Angin meningkat. Sehingga, perekonomian masyarakat meningkat.