Peretas Bjorka Sebut Muchdi Purwopranjono di Balik Kematian Munir, Badarudin Andi Picunang: Entah Mau Menutupi Isu Terupdate

  • Bagikan
Ilustrasi: Peretasan (Deccan Chronicle)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Berkarya, Badarudin Andi Picunang merespons pernyataan peretas Bjorka yang kembali menggaungkan nama Muchdi Purwopranjono yang kini menjabat sebagai Ketua Umum Partai Berkarya, sebagai pembunuh aktivis HAM Munir Said Thalib. Andi Picunang membela pria yang karib disapa Muchdi PR itu tidak terlibat dalam kasus pembunuhan Munir.

“Lima tahun lalu jelang Pemilu 2019 isu Munir ini mencuat, waktu itu menyorot kehadiran Pak Muchdi PR dan Polycarpus di Partai Berkarya. Selaku Sekjen, saat itu saya membantah dan pasang badan utamanya di media bahwa pengadilan dan secara hukum kedua tokoh tersebut sudah diperiksa dan menjalani proses, terbukti mereka sudah bebas secara hukum dan tidak terlibat,” kata Andi Picunang dikonfirmasi, Minggu (11/9).

Menurut Andi, Muchdi PR sebagai warga negara Indonesia (WNI) mempunyai hak untuk dipilih dan memilih dalam kontestasi Pemilu. Kembali munculnya isu Muchdi PR jelang Pemilu 2024 pun dipertanyakan. Terlebih kini, Partai Berkarya tidak lolos verifikasi administrasi oleh KPU sebagai partai politik peserta Pemilu 2024.

“Partai kami, Partai Berkarya lagi disorot karena tidak lolos pendaftaran di KPU saat ini dan adanya dinamika internal tak kunjung usai. Kader lagi galau menunggu kepastian dan Ketum kami lagi berjuang bagaimana partai ini bisa eksis di Pemilu 2024,” beber Andi.

Meski demikian, Andi menyerahkan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum terkait dugaan keterlibatan Muchdi PR dalam kasus pembunuhan aktivis HAM Munir. Terlebih, Muchdi PR telah diadili dalam kasus tersebut.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan