Hal-Hal yang Berubah Setelah Ratu Elizabeth II Meninggal

  • Bagikan
Ratu Elizabeth II

FAJAR.CO.ID, INGGRIS -- Setelah Ratu Elizabeth II meninggal, akan banyak perubahan yang terjadi di kerjaraan inggis.

Ratu yang telah duduk di puncak takhta Kerajaan Inggris selama tujuh dekade itu meninggal di Kastil Balmoral, Aberdeenshire, Skotlandia, Kamis (08/09/2022) sore waktu setempat di usia 96 tahun.

"Sang Ratu meninggal dunia dengan damai di (kastil) Balmoral sore ini," demikian pernyataan resmi Istana Buckingham, Kamis.

Pangeran Charles resmi naik takhta menggantikan Sang Ratu.

Setidaknya, ada tujuh hal yang berubah setelah Ratu Elizabeth II meninggal, antara lain:

Koin dan uang kertas

Wajah Raja baru akan muncul pada koin dan uang kertas baru. Namun, prosesnya panjang dan tidak serta merta akan berlangsung dalam waktu dekat.

Uang kertas yang beredar dengan desain wajah Ratu bernilai gabungan hingga 80 miliar Poundsterling. Penggantiannya dengan uang kertas desain baru setidaknya butuh waktu sekitar dua tahun.

Jika mengikuti sejarah, pada satu periode biasanya ada beberapa wajah Raja Inggris sebab pergantian koin terjadi secara organik, bukan lewat penarikan.

Lagu kebangsaan

Lirik lagu kebangsaan "God Save the Queen" (Tuhan Selamatkan Sang Ratu) akan berubah menjadi "God Save the King" (Tuhan Selamatkan Sang Raja).

Dikutip dari Wales Online, perubahan lirik setiap pergantian pimpinan kerajaan sudah diadopsi sejak September 1745.

Tak hanya ada pergantian, pernah pula dilakukan penambahan dan penghilangan lirik.

Bahkan, hingga kini, publikasi berbeda bisa saja memasukkan pilihan lirik dan urutan berbeda.

Paspor

Beberapa kata-kata pada paspor Inggris nantinya akan diubah dan dikeluarkan atas nama Charles III.

"Her Majesty’s Passport Office" atau kantor paspor nantinya akan diubah nenjadi "His Majesty’s Passport Office", seperti halnya para angkatan bersenjata dan layanan penjara.

Selain itu, dikutip dari The Mirror, Raja baru juga akan memerlukan Royal Cypher baru atau monogram yang tertera pada dokumen kerajaan dan negara.

Kini, logo itu bertuliskan "EIIR" (untuk Elizabeth II Regina) dan akan berganti menyesuaikan Raja baru.

Mahkota St Edward yang digunakan pada logo tersebut juga akan diubah. Secara tradisi, Raja menggunakan mahkota Tudor yang lebih bulat.

Kotak pos dan cap

Kotak pos Royal Mail yang menyertakan logo ER kemungkinan besar tidak dihapus.

Sebab, beberapa kotak pos dengan logo GR atau George VI masih digunakan bahkan hingga sekarang.

Namun, kotak pos, cap, dan perangko baru mungkin akan menggunakan profil Raja baru.

Bendera

Charles nantinya akan menggunakan bendera pribadi baru sebagai Raja.

Pada 1960, Ratu mengadopsi bendera pribadinya, huruf "E" emas dengan mahkota kerajaan dikelilingi oleh seikat mawar dengan latar belakang biru.

Dikutip dari The Mirror, bendera itu dikibarkan di setiap bangunan, kapal, mobil atau pesawat yang disinggahinya atau ketika bepergian.

Bendera itu juga sering digunakan saat Ratu mengunjungi negara-negara Persemakmuran. Adapun standar kerajaan, bendera Ratu adalah milik pribadi dan tidak bisa dikibarkan oleh siapapun kecuali Ratu sendiri.

Tanda tangan

Charles Jika sebelumnya hanya memiliki tanda tangan "Charles", tanda tangan sang ahli waris takhta nantinya juga berubah.

Nantinya, seperti dikutip Independent, nama itu akan diberi lanjutan R pada akhirannya atau Rex, bahasa Latin dari "raja".

Lambang kerajaan

Lambang kerajaan yang diadopsi sejak awal pemerintahan Ratu Victoria pada 1837 bakal tetap sama.

Namun, kemungkinan besar karya seni baru akan diterbitkan pada awal pemerintahan Charles III oleh College of Arms, untuk digunakan oleh badan pelayanan publik, seperti pegawai negeri dan angkatan bersenjata.

Hal ini juga dilakukan ketika Ratu Elizabeth II naik takhta. (mg/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan