FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Climber Indonesia asal Kota Palu, Sulawesi Tengah, Aspar Jaelolo terlihat sangat terharu.
Dia tak mampu menutupi emosinya setelah sukses memenangkan All Indonesia Final melawan Kiromal Katibin pada nomor speed IFSC World Cup Jakarta 2022 di Lot 16-17 SCBD, Jakarta, tadi malam (25/9).
Aspar yang awalnya melakukan start lambat akhirnya menjadi pemenang dengan catatan 5,39 detik. Katibin yang awalnya berada di depan, agak terpeleset jelang finis, dan akhirnya finis runner-up dengan catatan waktu 5,75 detik.
Bagi Aspar, kemenangan tersebut menjadi momen comeback setelah berkutat dengan cedera cukup panjang. Pada akhir 2019, jari tengah tangan kanannya mengalami flexor tendon cukup parah.
Persoalan tersebut bahkan sempat membuat frustrasi. Bahkan, Aspar berpikir untuk mengakhiri kariernya sebagai climber nasional.
“Saya mengalami cedera pada akhir 2019. Ketika itu saya sedang dalam perjuangan untuk bisa lolos kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020. Saya frustrasi karena setelah itu selama dua tahun menjalani pemulihan,” ucap Aspar dikutip dari Antara.
Namun, dorongan dari dalam diri dan orang di sekitar termasuk keluarga dan pelatih, membuat Aspar bangkit. Dia mengurungkan niat pensiun dan memilih berjuang untuk pulih.
Perlahan tapi pasti, jari tengah Aspar membaik. Dia kembali menjalani latihan ringan hingga kesempatan kedua dari pelatih Hendra Basyir datang.
Dengan segala pertimbangan termasuk prestasi Aspar sebelumnya, Hendra memberikan kesempatan kepad Aspar menjalani pemulihan untuk bisa kembali masuk tim nasional.