Politikus Demokrat Marah besar, Ingatkan Nadiem soal PPPK dan TPG, Jangan Bohongi DPR

  • Bagikan
Mendikbud Ristek, Nadiem Makarim.

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Politikus Partai Demokrat ini mengkritisi Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim yang merasa bangga karena mendapatkan tepuk tangan dari para pemimpin negara-negara di PBB.

Menurutnya, Nadiem tidak layak diberikan tepuk tangan oleh seluruh masyarakat Indonesia, terutama DPR. Sebab, apa yang disampaikan Nadiem di PBB tidak sesuai fakta di lapangan.

"Mas Nadiem bisa mendapatkan tepung tangan di luar negeri, tetapi tidak dengan kami. Apa yang harus kami apresiasi sedangkan banyak masyarakat yang menangis," kata Anita dalam rapat kerja Komisi X DPR dengan Mendikbudristek Nadiem Makarim, Senin (26/9).

Dia mengingatkan Nadiem soal nasib guru honorer. Mereka yang sudah diangkat PPPK belum juga digaji dan akhirnya mereka mengadu ke pengacara Hotman Paris Hutapea. Baca Juga: Seleksi PPPK 2022: Kabar Baik untuk Guru Lulus PG di Daerah Ini Guru lulus PG sampai saat ini masih menggantung nasibnya. Mereka menunggu diangkat, karena banyak yang sudah diberhentikan. "Apakah Mas Nadiem tahu itu?," serunya.

Menurut Anita, apa yang disampaikan Nadiem di forum PBB hanya sebatas rencana yang bagi masyarakat Indonesia belum tentu terealisasi. "

Mungkin menteri yang satu ini (Nadiem) terlalu pintar, tetapi kami tidak bodoh juga. Kami ini dipilih rakyat dan bukan anggota DPR abal-abal," serunya.

Dia mengingatkan Nadiem jangan berbangga dengan tepuk tangan di PBB. Luar negeri tepuk tangan karena mereka tidak tahu. DPR dan rakyat Indonesia yang tahu kondisi itu tidak benar.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan