FAJAR.CO.ID, PARIS—Pelatih Paris saint Germain (PSG), Christophe Galtier mengakui timnya tidak bermain maksimal saat ditahan imbang Benfica.
Galtier menyebut, timnya belakangan ini memang cenderung berubah. "Kami kurang mempesona, kurang berbahaya. Saya hanya berpikir bahwa pada awal musim, kami jauh lebih vertikal dalam permainan kami,” katanya di situs resmi UEFA.
“Setiap kali kami menguasai bola malam ini, kami menambahkan sentuhan ekstra, memainkan bola kembali, dan itu membuat kami lebih sulit untuk menjebol lawan," lanjutnya.
Dalam laga di Parc des Princes, PSG unggul lebih dulu lewat penalti Kylian Mbappe. Tim tamu kemudian membalas juga melalui titik putih yang dieksekusi Joao Mario.
"Ketika Anda menjadi Paris Saint-Germain, Anda harus menang. Pertandingan malam ini tidak seperti pekan lalu, ketika kedua tim lebih banyak menciptakan peluang,” keluh Galtier.
Dengan hasil ini, PSG masih memimpin klasemen. Sama-sama mengoleksi delapan poin, PSG unggul selisih gol atas Benfica. Kedua klub saat ini berpeluang besar lolos setelah kekalahan Juventus di markas Maccabi Haifa. (amr)
