Kronologi Irjen Fadil Imran Naik Bus AJP Denlat Paspampres Nomor 10 Lalu Sita KTA Serka Nasihin

  • Bagikan
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran. Foto/dok: Ricardo/JPNN.com.

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kabar penyitaan KTA anggota Paspampres oleh Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran benar terjadi. Aksi kapolda itu dilakukan karena merasa dihambat saat berada di Gerbang Tol MT Haryono.

Sebelumnya, kabar penyitaan KTA anggota Paspampres yang dilakukan Kapolda Metro Jaya beredar luas di media sosial dan viral.

Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres), Marsekal Muda Wahyu Hidayat mengungkap kronologi kejadian tersebut.

Peristiwa itu terjadi saat Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran dan rombongan hendak melintas di Gerbang Tol (GT) MT Haryono, Jakarta pada Senin, 10 Oktober 2022.

Saat itu bus AJP Denlat nomor 10 yang dikemudikan Serka Nasihin kembali dari Mako Paspampres Tanah Abang II.

Ketika sampai di Tol Cawang kendaraan terjebak macet karena jam pulang kerja.

Kemudian Serka Nasihin berinisiatif mengemudikan bus ke bahu jalan paling kiri.

Ketika sampai di pintu masuk Tol MT Haryono, Serka Nasihin mengarahkan kendaraannya ke kanan karena ada mobil Dinas Polisi.

Serka Nasihin lalu mengarahkan bus ke kanan, namun tiba-tiba motor pengawal Kapolda Metro Jaya menghentikan bus itu.

Kemudian Kapolda Metro Jaya keluar dari mobilnya dan langsung berdiri di depan bus sembari mengatakan. ‘Kamu menghambat saya’.

Kapolda Metro pun kemudian masuk ke dalam bus dan melanjutkan pertanyaannya.

"Kamu dari mana? Kamu Paspampres? Kamu menghambat kegiatan saya lagi," tutur Fadil.

Saat itu, anggota Paspampres tersebut telah meminta maaf kepada Kapolda Metro Jaya.

Akan tetapi Fadil tetap menanyakan KTA anggota Paspampres tersebut lalu mengambilnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan