FAJAR.CO.ID— Bukan rahasia umum jika legenda Raja Dangdut Rhoma Irama memiliki puluhan lagu yang populer di kalangan pecinta musik dangdut.
Raden Haji Oma Irama memulai karirnya di dunia musik sejak usianya masih remaja. Sepak terjangnya dalam dunia musik tidak perlu diragukan lagi.
Rhoma Irama pernah beberapa kali berpindah grup dan juga mendirikan grup. Tahun 1973 ia kemudian mendirikan Soneta yang dikenal saat ini.
Bersama Soneta, Rhoma Irama menghasilkan puluhan lagu-lagu yang sukses mengguncang dunia musik dangdut tanah air.
Tidak hanya disebut Raja Dangdut di Indonesia, nyatanya Rhoma pernah dinobatkan sebagai Raja Musik ASEAN ketika dia dan Soneta selesai melaksanakan konser di Kuala Lumpur Malaysia.
Banyak lagu Rhoma Irama bertema islami dengan lirik penuh spiritual. Misalnya saja 'Laillahaillallah' yang isinya tentang keesaan Allah SWT dalam album musik untuk film Raja Dangdut (1978).
Album khusus dengan tajuk Haji (1983), Setetas Air Hina, Renungan dalam Nada (1983) yang isinya memuat surat Ath-Thariq ayat 5-7.
Bang Haji juga pernah mengaku ada dua lagu yang paling lama dibuatnya yaitu Judi dan Makna di Balik Selendang.
Uniknya Makna di Balik Selendang melambangkan grup Soneta yang kerap mengenakan selendang dan juga sebagai identitas bahwa Soneta adalah Muslim.
Ani, Begadang, Camelia, Darah Muda, Dawai Asmara, Judi, Kelana, Keramat, Malam Terakhir, Penasaran, Pertemuan, Piano, Rupiah, Syahdu, Kata Pujangga dan masih banyak lagi.
Selain bernyanyi Rhoma Irama juga dikenal jago berakting. Pada tahun 1970 hingga 1980-an puluhan film dibintanginya