Nobar Film ‘Miracle in Cell No 7’, Amran Sulaiman Menangis Ingat Ayah Pernah Ditahan 21 Hari

  • Bagikan
Andi Amran Sulaiman menangis saat nonton barang atau nobar film 'Miracle in Cell No 7'

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Mantan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman menangis saat nonton bareng atau nobar film 'Miracle in Cell No 7'. Andi Amran Sulaiman ingat ayahnya pernah ditahan selama 21 hari.

Jisah film "Miracle in Cell No 7" diteladani semua orang. Terutama tentang ikatan cinta seorang anak perempuan dan ayahnya.

Besarnya ikatan cinta keluarga seperti dalam film "Miracle in Cell No 7" terungkap dalam diskusi yang dihadiri Ketua IKA Unhas, Andi Amran Sulaiman, anggota DPR RI, Aliyah Mustika Ilham yang juga Wakil Ketua PP IKA UNHAS Bidang Perempuan dan Anak, Hukum dan HAM, serta Kesehatan.

Ada juga Chaerul Amir yang merupakan Jaksa Ahli Utama pada kejaksaan Agung RI, Sakka Pati (Dosen FH Unhas), dan Husaimah Husain (Aktivis Perempuan).

Menurut Amran Sulaiman, film yang dibintangi Vino G Bastian, Indro Warkop dan Tora Sudiro yang mereka saksikan dalam kegiatan nobar dan bedah film yang dilaksanakan di XXI Trans Studio Mall, Minggu, 16 Oktober, sangat luar biasa. Kisahnya mengingatkan Amran dengan cerita semasa kecilnya.

"Kalau mau sukses, muliakan ibumu, ibumu. Kita petik hikmah itu, sebagaimana yang ada di film ini," ujarnya.

Ia mengaku, tak kuasa menahan air matanya keluar saat menyaksikan film tersebut dengan penuh penghayatan.

Ia bahkan teringat bagaimana dahulu ayahnya juga sempat di penjara dan membuat mereka sekeluarga merasakan kesedihan luar biasa.

"Aku tidak tahan melihatnya, terjadi pada diri saya. Di saat itu umur 9 tahun, pernah ayah saya juga tiba-tiba diambil dan disel 21 hari," kisahnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan