FAJAR.CO.ID-- Piala Dunia 2022 sudah di depan mata. Menyambut, pesta terakbar sepak bola sejagad itu, FAJAR akan menurunkan laporan bersambung profil 32 kontestan yang diawali dengan tuan rumah Qatar.
Sejarah besar. Itulah yang akan dicatatkan Qatar, November mendatang. Bukan hanya menjadi tuan rumah pertama di Timur Tengah, tim kebanggaan mereka juga akan melakoni debut di pesta sepak bola terakbar sejagad.
Al-Annabi, julukan tim nasional Qatar lolos otomatis ke panggung Piala Dunia untuk memperebutkan Trofi Jules Rimet karena status mereka sebagai tuan rumah. Pada 11 kesempatan mengikuti kualifikasi sejak 1978, Tim Maroon selalu gagal mewujudkan mimpi mereka mentas di Piala Dunia.
Kampanye Qatar di kualifikasi Piala Dunia 2018 Rusia sempat memberi harapan. Start mereka di babak kedua kualifikasi Piala Dunia di AFC nyaris sempurna, dengan tujuh kemenangan dan hanya kalah sekali.
Akan tetapi, kejutan mereka tidak berlanjut ke babak ketiga. Qatar menempati posisi terbawah grup dan gagal meraih tiket langsung atau pun playoff.
Meski hanya tiket gratis, Qatar yang akan memainkan pertandingan Piala Dunia pertama mereka di kandang dan menjadi negara pertama yang melakukannya sejak Italia pada 1934. Tidak ingin hanya menjadi pelengkap turnamen.
Selain ingin sukses sebagai penyelenggara yang sudah membangun stadion supermewah, Al-Annabi yang saat ini menempati peringkat 50 dunia dalam rangking FIFA juga berharap bisa memberikan hiburan lain kepada publik mereka dengan penampilan yang membanggakan.