Jokowi Ingatkan Parpol Tak Sembrono Usung Capres, Said Didu: Terjadi Saat Pilpres 2014 dan 2019

  • Bagikan
Presiden Joko Widodo hadir dalam acara puncak peringatan HUT ke 58 Partai Golkar di JIEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (21/10/2022).

“Dan pilpres itu memilih pilot dan co-pilot. Ini yang tidak mudah sekarang ini. Jadi saya buka-buka di Nas Daily tentang pemilihan pilot. Ada perusahaan airlines ingin memilih pilot, ada dua calon. Pilot yang pertama itu ngomong agar dia bisa terpilih, dia mengatakan saya akan patuhi hukum penerbangan internasional dan saya akan terbang di ketinggian 30.000 kaki, ini pilot pertama. Pilot kedua mengatakan semua calon penumpang akan saya dudukan di kelas bisnis semuanya dan seluruh penumpang akan saya berikan diskon tiketnya. Bapak ibu akan tertarik yang mana?,” tanya Jokowi.

Menurut, Mantan Gubernur DKI Jakarta ini, rata-rata pasti akan tertarik yang nomor dua, karena semuanya disiapin kelas bisnis dan semua diberikan diskon tiket gratis.

“Yang milih nomer 2 itu hati-hati, karena pasti ini karena emosional dan kurang informasi dan seberulnya tawarannya tidak masuk akal. Sudah diberi kelas bisnis semuanya, kemudian tiketnya didiskon. Menarik sekali tapi tidak masuk akal,” tambahnya.

Yang ingin disimpulkan dari pemilihan pilot ini kata Jokowi, jangan sembarangan menentukan calon pilot dan co-pilot yang akan dipilih oleh rakyat. Juga jangan sembarangan memilih calon presiden dan wakil presiden.

“Tapi juga saya titip pesan, jangan terlalu lama-lama. Saya denger denger dan saya melihat tiap hari itu Pak Airlangga Hartarto itu rangkulan terus dengan Pak Mardiono dari PPP dan Pak Zulkifli Hasan dari PAN. Jangan hanya rangkul-rangkulan terus, tapi saya meyakini sebentar lagi pasti akan segera menentukan, kita tunggu saja,” imbuh Mantan Wali Kota Surakarta ini. (selfi/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan