Ikut Bela Diri Karena Ingin Lindungi Sang Adik, Berikut Profil Jeka Saragih, Figter Pertama Indonesia di UFC

  • Bagikan
Jeka Saragih

FAJAR.CO.ID,MAKASSAR -- Jeka Saragih merupakan atlet bela diri asal Sumatera Utara, yang kini menjadi figter Indonesia pertama yang berlaga di Ultimate Fighting Championship (UFC). 

Jeka Asparido Saragih atau lebih akrab disapa Jeka Saragih dikenal sebagai atlet bela diri asuhan Batam Fighter Club (BFC) asal Dusun Bah Pasussang, Sumatera Utara.

Nama petarung asal Indonesia ini terus melejit, setelah menjuarai kelas ringan MMA One Pride kelas 70 kg.

Bahkan sejak masih berada di bangku sekolah (SMA), Jeka sudah menunjukan ketertarikannya dengan bela diri. Jeka menekuni wushu hingga ia mengikuti pertandingan di Filipina pada 2013 meski dirinya belum sukses meraih juara. 

Bahkan sejak, Sejak SMP Jeka mengenal ilmu bela diri untuk melindungi diri dan adik-adiknya dari lingkungan yang keras.

Kemenangan atas Ki Won Bin pada semifinal Road to UFC membuat Jeka berpeluang besar teken kontrak dengan salah satu promotor besar di ajang olahraga MMA.

Pada tahun 2015, Jeka sempat ingin mengikuti Pekan Olah Raga Nasional di Sumatera Utara. Tapi, orang tuanya melarang. Akhirnya, dia hijrah ke Batam dan menjadi pekerja galangan kapal di PT SMOE. 

Di sela-sela kesibuaknnya bekerja, Jeka tetap mengasah kemampuan bela dirinya. Hingga akhirnya dia magang di sasana Batam Fighter Club (BFC) milik Yakop Sutjipto. 

Sampai akhirnya, Jeka mendapat tawaran dari pemilik BFC untuk ikut kejuaraan One Pride TVOne yang mempertandingan para petarung Martial Mixed Arts (MMA).

Pada April 2017, pria dengan tinggi 181 cm ini berhasil menyabet posisi jawara MMA One Pride kelas 70 kg setelah sukses mengalahkan Ngapdi Mulidy, petahana asal Semarang dengan TKO di ronde pertama.

Petarung dengan julukan 'Si Tendangan Maut' itu mengawali karier di One Pride dengan kekalahan kuncian dari Kevin Sulistio.

Namanya mulai tersohor, pada akhir Juli 2018, ia diminta untuk membawa api obor Asian Games yang berkeliling ke Sumatera Utara. Asian Games 2018 sendiri akan berlangsung di Jakarta dan Palembang. 

Dari lima petarung Indonesia yang masuk octagon Road to UFC, hanya Jeka yang bisa menembus semifinal.

Jeka mengalahkan Pawan Maan Singh dengan sebuah pukulan berputar yang membuat lawan jatuh tersungkur dan KO.

Usai menang KO atas Ki Won Bin di babak semifinal, dan berhasil mendapatkan kontrak di UFC, kini Jeka Fokus menatap laga menghadapi Anshul Jubli pada babak final Road to UFC.

Nama lengkap: Jeka Asparido Saragih

Nama panggung: Jeka Saragih

Julukan : Si Tendangan Maut

Tanggal Lahir : 3 Juli 1995

Umur : 27 Tahun

Agama: Kristen

Status: Menikah

Kelas Bertarung : Lightweight (70kg)

Tinggi : 172 cm

Rekor : 11-2-0 (Menang-Kalah-Seri)

Sasana Latihan : Satria Negara Fighting Camp

(Erfyansyah/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan