Puluhan Tahun Kekeringan, Tonasa Akhiri Krisis Air Bersih Kampung Padangnge

  • Bagikan
Ilustrasi air bersih -- (FOTO:SAKINAH/FAJAR)

"Krisis air bersih yang dialami masyarakat di Desa Taraweang ini menjadi salah satu tanggungjawab kita untuk membantu mengatasi persoalan yang dialami sebagai bentuk tanggungjawab sosial dan lingkungan secara langsung dan berkelanjutan kepada masyarakat," paparnya.

Aktivis Perempuan Pangkep ini lebih lanjut mengurai bahwa saat ini, air bersih hasil pengeboran dan pemasangan instalasi air yang dilakukan sudah dinikmati oleh masyarakat setempat. Katanya, ini juga menjadi kado istimewa untuk warga dari Semen Tonasa diusianya yang ke 54 tahun membangun negeri dan lingkungan untuk tetap terjaga dan berkelanjutan.

"Jadi bantuannya itu mulai pengeboran sedalam 18 meter yang dilakukan, instalasi airnya, pembangunan tower. Ini masih sampai disini sementara untuk bak air itu sendiri dengan kapasitas 2.200 liter yang disiapkan akan kita bawa kesana secara bertahap," jelasnya.

Sementara itu, GM Komunikasi dan Hukum PT Semen Tonasa, Andi Muh Said Chalik, memastikan bantuan yang diberikan itu tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat. Selain itu, bantuan air bersih ini juga mendorong pembangunan berkelanjutan pada sektor lingkungan hidup dengan menjamin ketersediaan air bersih dan pengelolaannya yang berkelanjutan.

"Kita memang memastikan bantuan yang diterima masyarakat sesuai dengan kebutuhannya. Khususnya bantuan untuk desa yang masing-masing berada di wilayah ring 1 perusahaan. Usulan ini diterima dari forum kita yang ada disana kemudian tim turun untuk verifikasi di lapangan dan memang itu yang dibutuhkan oleh warga kita di Desa Taraweang air bersih ini sangat penting," paparnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan