FAJAR.CO.ID, JAKARTA--Eks personil Kerispatih Doadibadai Hollo atau yang lebih dikenal dengan nama panggung Badai sampaikan pesan terbuka untuk melarang Kerispatih dan Sammy Simorangkir untuk membawakan lagu ciptaannya tanpa izin darinya.
Hal ini diungkapkan oleh Badai melalui unggahan dalam akun TikTok yang di posting pada Jumat (28/10/2022) lalu.
"Hari ini, saya akan membuat sebuah pernyataan terkait dengan karya cipta saya yang masih digunakan oleh dua entitas. Di mana kami bersama-sama selama 13 tahun dan karya-karya saya masih digunakan untuk berkolaborasi dan melakukan kegiatan panggung, sebut saja Kerispatih dan Sammy Simorangkir," kata Badai dalam video tersebut.
Menurut Badai, dia merupakan pemilik tunggal dari lagu yang ada di album Kerispatih. Bahkan persentasenya 99,9 persen kata Badai.
"Saya harus melakukan ini karena menurut saya ini adalah hak saya sebagai pemilik lagu tunggal dari lagu-lagu dalam album Kerispatih. Saya pemilik tunggal dari 99,9 persen lagu di album mereka," jelasnya.
Disebut pula bahwa Badai, Sammy dan Kerispatih memiliki perjanjian dalam kontrak yang mengatur tentang pemakaian karya cipta itu. Kontrak ini berlaku pada saat Kerispatih off-air sebagai band tunggal.
20 lagu Badai juga telah tercantum dalam kontrak tersebut. Semuanya dapat dibawakan oleh Kerispatih atau Sammy secara off-air.
"Saya memberikan 20 lagu kepada Kerispatih yang dapat dibawakan saat off-air," terangnya.
Dalam keterangan yang diberikan Badai, dia juga melarang lagu ciptaannya dibawakan Kerispatih dan Sammy dalam bentuk reuni atau kolaborasi tanpa izinnya.
"Saya melarang lagi saya dibawakan oleh Kerispatih dan Sammy dalam format reunian, kolaborasi atau featuring tanpa izin dari saya," tulis Badai. (Elva/Fajar).
