FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Mantan relawan Anies Baswedan saat maju di Pilgub DKI 2017 lalu, Pandji Pragiwaksono dengan tegas menolak mantan Gubernur DKI Jakarta itu majud di Pilpres 2024.
Hal itu diungkapkan Pandji Pragiwaksono dalam video kanal YouTube Onad Leonardo @The Leonardo’s yang diunggah pada Sabtu, (29/10/2022).
Komika dan aktor tersebut mengungkapkan ketidaksetujuannya terkait pencalonan Anies Baswedan sebagai presiden.
Hal tersebut berawal dari Onad Leonardo yang menanyakan terkait pencalonan Anies Baswedan sebagai Presiden. Dengan tegas, Pandji Pragiwaksono pun menjawab bahwa ia tidak setuju.
"Gue ga setuju, udah gua Whatsapp bahkan," ungkap Pandji.
Lebih lanjut, Pandji pun mengungkapkan bahwa ia lebih memilih Anies Baswedan sebagai gubernur ketimbang presiden.
"Gue bilang, pak kalo misalkan saya harus pilih bapak jadi gubernur lagi ketimbang jadi presiden," tambah Pandji.
Ia pun mengungkapkan alasannya. Menurut Pandji, ada satu program Anies Baswedan yang cukup bagus dan sayang apabila tidak dilanjutkan.
"Karena berlawanan dengan apa yang orang yakini, ada programnya Anies yang gua suka, tapi gua takutnya kalo gubernur bukan lagi dia, mungkin karakter pemimpin baru itu selalu ngobrak yang lama, sia-sia banget ada program bagus ga dilanjutin," ungkap Pandji.
Terakhir, Pandji pun mengungkapkan bahwa tidak cukup seorang gubernur menjabat hanya satu periode saja.
"Karena menurut gua ga bisa gubernur cuma selama satu masa jabatan, jadi menurut saya mendingan ga usah nyapres," tandas Pandji.
Diketahui, Pandji Pragiwaksono merupakan tim sukses Anies Baswedan saat mencalonkan menjadi Gubernur DKI Jakarta.(wartaekonomi/fajar)
