“Kami setuju sekali dengan penertiban pelat RF tersebut. Kami duga banyak pelat tersebut kerap disalahgunakan untuk kepentingan non dinas,” kata Habiburokhman.
Anggota Komisi III ini mengaku mendapat laporan plat RF digunakan oleh pihak-pihak yang tidak berhak. Pihaknya menyebut mereka juga bertingkah arogan di jalan.
“Bahkan kami mendapat info banyak orang yang sebenarnya tidak berhak justru menggunakan pelat tersebut dan bersikap arogan di jalan,” ujarnya.
Oleh sebab itu, Habiburokhman mengapresiasi langkah-langkah inovatif Kapolri tersebut dalam membenahi institusi Polri.
“Kami apresiasi, tiap hari ada saja langkah inovatif yang dilakukan Pak Kapolri untuk memperbaiki kinerja institusi,” katanya. (dra/fajar)