FAJAR.CO.ID, QATAR -- Ajang paling bergengsi dalam dunia sepakbola yakni Piala Dunia 2022, tidak lama lagi akan segera dimulai.
Hal ini sangat dinantikan oleh para penggemar sepakbola di seluruh dunia. Terutama suporter yang negaranya bermain dalam ajang tersebut.
Segala persiapan tak terelakkan dalam menyambut perhelatan akbar dalam kompetisi sepakbola itu.
Salah satunya adalah pembangunan stadion yang akan digunakan sebagai ajang tanding dari negara-negara yang berlaga di Piala Dunia tersebut.
Pada ajang kali ini, Qatar ditunjuk sebagai tuan rumah di ajang Piala Dunia tersebut. Yang akan kick off pada 21 November nanti.
Tak main-main, negara Timur-Tengah yang dikenal merupakan salah satu negara kaya di dunia ini menyanggupinya.
Kesiapan demi kesiapan dilakukan. Termasuk deretan stadion yang menampilkan kemegahan akan digunakan dalam Piala Dunia 2022 mendatang.
Dilansir dari berbagai sumber, Qatar selaku tuan rumah Piala Dunia 2022 telah menyiapkan 8 stadion yang tersebar di 5 kota sebagai venue pertandingan.
Adapun daftar stadion dan kota tuan rumah Piala Dunia 2022, yakni:
- Stadion Al-Janoub - Kota Al-Wakrah
- Stadion Al-Thumama - Kota Al-Thumama
- Stadion 974 - Kota Doha
- Stadion Internasional Khalifa - Kota Al Rayyan
- Stadion Ahmed bin Ali - Kota Al Rayyan
- Education City Stadium - Kota Al Rayyan
- Al-Bayt Stadium - Kota Al Khor
- Lusail Iconic Stadium - kota Lusail
Meskipun begitu, Piala Dunia 2022 ini menyimpan sebuah tragedi pilu. Dimana para buruh pekerja dalam proyek pembangunan infrastruktur untuk Piala Dunia 2022 banyak merenggang nyawa.
Dikutip dari @Panditfootball.com pada Kamis, 3 November 2022, ada sekitar 1.200 buruh pekerja tewas.
Banyak faktor yang menyebabkan meninggalnya buruh migran di proyek Piala Dunia Qatar 2022. Di antaranya karena tidak dibayarnya upah, tempat tinggal yang digusur, dan sistem perbudakan menjadi masalah utama buruh migran mengalami depresi sampai bunuh diri.