FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Setiap orang tua tentu menginginkan anak yang memiliki sifat baik, perilaku terpuji dan segala kebaikan dalam dirinya.
Sifat ini tidak serta merta dapat berasal dari dalam diri anak. Ada beberapa faktor yang bisa memengaruhi perilaku anak.
Sebutan irang tua sebagai guru pertama bagi anak memang hal yang benar. dr. Shela Pandawa mengatakan bahwa sebagai orang tua perlu memberikan contoh kepada anak-anaknya.
Tidak hanya dicontohkan saja, tetapi sifat ini perlu dilatih serta memberikan dukungan untuk membantu perkembangannya.
"Anak yang berbudi pekerti luhur tidak datang dari langit, sifat yg baik harus dicontohkan, dilatih dan didukung untuk berkembang," tulis dr. Shela.
Dia memberikan contoh untuk anak yang paling sederhana adalah melatih anak untuk sabar. Caranya adalah dengan tidak menuruti semua keinginannya.
"Contoh yang paling sederhana melatih anak untuk sabar adalah dengan tidak menuruti semua keinginannnya," sambungnya.
dr. Shela mengatakan bahwa anak yang minta dibelikan sesuatu, tidak bisa diberikan saat itu juga. Perlu untuk diberikan beberapa waktu selama beberapa hari.
Sebaiknya menjelaskan kepada anak bahwa saat itu Anda belum mampu dan akan mengupayakan hal yang dinginkannya.
"Jika ia minta dibelikan sesuatu, beri jarak bbrp hari untuk memberikan yang dia inginkan. Katakan bahwa kita saat itu belum mampu dan akan segera mengupayakannya," tulisnya.
Hal ini menurut dr. Shela akan membantu anak lebih sabar serta bisa lebih menghargai barang yang diberikan berdasarkan upaya untuk mendapatkannya.