"Berkenaan dengan nilai-nilai budaya tersebut, banyak di antara warga Sulsel di perantauan yang menjadi tokoh dan panutan, sekaligus menjadi pemimpin bagi masyarakat setempat yang sebagian diantaranya bahkan memiliki reputasi dan pengaruh kuat di level nasional hingga internasional," bebernya saat memberikan sambutan.
Awaluddin Tjalla menegaskan, Syekh Yusuf Al-Makassari dan Raja Ali Haji bisa dijadikan sebagai rujukan penting bagi warga milenial Sulawesi Selatan ke depannya. Syekh Yusuf Al-Makassari misalnya, tak hanya seorang sufi dan pejuang, tetapi diakui oleh dua negara, yakni Indonesia dan Afrika Selatan sebagai pahlawan nasional, sedangkan Raja Ali Haji seorang sastrawan, sejarawan, dan negarawan yang berkiprah di Tanah Melayu yang dikemudian hari diakui sebagai Bapak Bahasa Indonesia dan pahlawan nasional. (eds)