Pembalap Muslim dari Pata Yamaha Menangkan Race 1 World Superbike, Kesal Disemprot Sampanye oleh Bautista

  • Bagikan
Pembalap Pata Yamaha, Toprak Razgatlioglu, beserta dua pembalap lainnya di atas podium Sirkuit Mandalika. (Foto: JPNN)

FAJAR.CO.ID -- Pembalap muslim dari Pata Yamaha, Toprak Razgatlioglu, berhasil menangkan race dan naik di podium 1 pada race pertama World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika, Sabtu (12/11) sore.

Berdasarkan hasil Race 1 ini, Toprak mendapatkan tambahan poin 25, Alvaro Bautista 20, dan Jonathan Rea 16.

Adanya tambahan poin ini, maka Alvaro Bautista masih unggul dengan raihan 527, sementara Toprak 450 poin, diikuti Jonathan Rea 425.

Namun ada kejadian unik saat di podium. Pembalap Pata Yamaha, Toprak Razgatlioglu, terlihat marah dan kecewa lantaran disemprot sampanye oleh Alvaro Bautista di podium, Sirkuit Mandalika, Sabtu (12/11).

Juara Dunia World Superbike (WSBK) 2021 itu tampak kesal dengan keusilan rivalnya itu.

Toprak Razgatlioglu yang diketahui beragama muslim itu tampak emosi dari raut wajah dan kalimat yang dikeluarkannya.

Sebelum perayaan kemenangan itu, ia mengaku sudah memberi tahu rekan-rekan pembalapnya, termasuk Alvaro Bautista. Namun, permintaan dari Toprak itu terkesan tidak diindahkan Bautista, dan Toprak merasa tidak dihormati.

"Sebelumnya sudah saya permaklumkan agar jangan menyemprot saya. Tetapi kenapa Bautista tidak dengar itu, saya merasa tidak dihormati," kata Toprak.

Dari pantauan, terlihat Toprak berusaha menghindari semprotan sampanye di atas podium. Akan tetapi Bautista terus mengejar Toprak hingga kebelakang podium. Terpojok, seluruh tubuh Toprak akhirnya basah kuyup karena semprotan sampanye.

Di atas podium, Toprak menerima trophy penghargaan sebagai pemenang Race 1 WSBK Mandalika oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno. (jpnn/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan