Panas! Zelensky Sindir Putin di KTT G20, Pelesetkan G20 menjadi G19 Tanpa Rusia

  • Bagikan
Presiden Ukraina Volodymir Zelensky dan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Sementara itu, pasca pidatonya kemarin, Rusia menyerbu Kiev dengan tembakan misil. Serangan tersebut mengenai dua permukiman penduduk. Kepala Staf Kepresidenan Ukraina Andriy Yermak mengatakan, serangan tersebut merupakan tanggapan atas pidato Presiden Volodymyr Zelensky di G20. Dia meminta para pemimpin untuk menekan Kremlin agar mengakhiri invasinya.

Kritik pedas juga dilontarkan Perdana Menteri (PM) Inggris Rishi Sunak. Dia mendesak Rusia hengkang dari Ukraina dan menyebut serangan Kremlin sebagai aksi invasi yang biadab.

Perang di Ukraina memang mendominasi pembahasan KTT G20. Itu terjadi karena dampak perang dirasakan hampir semua penduduk dunia. Mulai meningkatnya harga energi hingga pangan.

Sementara itu, draf deklarasi G20 yang dilihat beberapa kantor berita mengungkapkan, sebagian besar negara mengutuk keras perang Ukraina dan setuju bahwa hal itu memperburuk situasi ekonomi global yang saat ini masih rapuh. Deklarasi tersebut juga menekankan bahwa penggunaan atau ancaman senjata nuklir tidak dapat diterima. Deklarasi itu harus ditandatangani para pemimpin dunia anggota G20 sebelum akhir KTT hari ini.

Menlu Rusia Sergei Lavrov mengatakan, deklarasi itu telah dipolitisasi negara-negara sekutu Ukraina. AS dan sekutunya memang menggunakan KTT itu untuk memperluas koalisi melawan invasi Rusia. Sekutu Rusia di G20, yaitu Tiongkok, India, dan Afrika Selatan, mencoba menahan diri untuk tidak secara terbuka mengkritik perang di Ukraina. ”Semua masalah ada pada pihak Ukraina yang dengan tegas menolak negosiasi dan mengedepankan kondisi yang jelas tidak realistis,’’ ujar Lavrov. (jawapos)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan