FAJAR.CO.ID-- Serbia memberi kejutan di babak kualifikasi. Sukses mengirim Portugal ke babak playoff.
Dengan skuad saat ini, Si Elang, julukan timnas Serbia, bisa melakukan hal sama di Piala Dunia 2022 Qatar. FIFA menganggap Serbia sebagai penerus resmi tim Yugoslavia.
Status tersebut menjelaskan bagaimana berbahayanya tim asuhan Dragan Stojkovic. Sebelum Yugoslavia terpecah menjadi beberapa negara, mereka adalah salah satu tim yang paling menakutkan di Eropa.
Timnas Yugoslavia yang baru berdiri pada 1918, menjadi semifinalis Piala Dunia 1930. Mereka mencapai puncak kejayaan pada 1960-an. Pada Piala Eropa 1960, Pasukan Biru, julukan Yugoslavia menjadi runner up. Saat itu, mereka kurang beruntung dan kalah 1-2 dari Uni Soviet.
Dua tahun berselang, Yugoslavia kembali tembus semifinal Piala Dunia 1962. Setelah itu, di Piala Eropa 1968, Yugoslavia kembali mencapai final dan memaksa Italia melakukan pertandingan ulang sebelum merengkuh gelar.
Kendati tanpa gelar, Yugoslavia selalu dikenang sebagai tim yang menakutkan. Kini, Serbia diklaim sebagai pelanjut kehebatan mereka.
Nama-nama seperti Sergej Milinkovic-Savic, Dusan Tadic, Aleksandar Mitrovic, Dusan Vlahovic, Filip Kostic, Nikola Milenkovic, Nemanja Gudelj, hingga Marko Grujic adalah jaminan kualitas Serbia. Mereka adalah pilar klub-klub raksasa Eropa.
Tidak heran, Piala Dunia 2022 Qatar dianggap sebagai kesempatan terbaik Serbia untuk melangkah lebih jauh. Seperti diketahui, sebagai sebuah negara, Serbia gagal lolos dari babak penyisihan grup di Piala Dunia 2010 dan 2018.
