Puluhan Negara Antre Tunggu Bantuan IMF, Jokowi Harap Capres dan Cawapres Jaga Stabilitas Politik

  • Bagikan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Dana Pandemi secara virtual, di Nusa Dua, Badung, Bali, Minggu (13/11/2022). Foto: ANTARA/Genta Tenri Mawangi

“Saya sudah menyampaikan berkali-kali 14 negara sudah menjadi pasien IMF, tahun 97-98 itu hanya 5 negara sudah geger, ini sudah 14 negara. Dan 28 negara ngantre di depan pintu IMF diperkirakan sampai diangka 66 dan itu gak mungkin dapet bantuan semuanya karena keterbatasan dari IMF dan Bank Dunia,” jelasnya.

Oleh sebab itu, ia mengingatkan kepada para capres dan cawapres untuk betul-betul menjaga stabilitas politik. Terlebih saat ini ekonomi Indonesia cenderung tumbuh positif karena pada kuartal III/2022 tercatat pertumbuhan ekonomi masih tumbuh sebesar 5,75 persen.

Jokowi berpesan, capres dan cawapres mendatang jangan membawa-bawa politik sara, wabilkhusus agama. Ia pun meminta persetujuan kepada seluruh peserta Munas HIPMI dan semua menjawab setuju secara serentak sembari disambut sorak-sorai.

“Kita sudah pernah merasakan dan itu terbawa lama, hindari ini (politisasi agama). Lakukanlah politik gagasan dan ide, tapi jangan masuk ke politisasi sara, politisasi agama, politik identitas, jangan. Sangat berbahaya bagi negara sebesar kita, Indonesia ini yang sangat beragam,” tandasnya. (jpg/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan