FAJAR.CO.ID, MAKASSAR--Partai Gerindra memberi perhatian khusus untuk kalangan anak muda dalam menghadapi Pemilu 2024. Gerindra memberikan ruang bakal caleg milenial.
Ketua DPD Partai Gerindra Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras mengatakan jumlah milenial di Indonesia saat ini mencapai 70 juta sampai 80 juta dari 193 juta pemilih. Artinya kata dia, ada sekira 40 persen pemilih milenial.
Hanya saja, milenial itu belum begitu melek dengan politik. Padahal dengan kondisi zaman, milenial harus berperan aktif dan hadir langsung untuk memberikan kontribusi terhadap negara.
Tetapi potensi ini kata dia harus menjadi senjata andalan Gerindra di Pemilu 2024. Khususnya dalam penguasaan media sosial (medsos).
"Medsos ini kita harapkan bisa menjadi alat memenangkan Prabowo dan anak mudalah yang bisa memainkan itu," ujar Anggota DPR RI itu.
Termasuk untuk menjadi calon legislatif (caleg), Andi Iwan tidak membatasi kuota bagi anak muda yang mau.
"Sepanjang mereka mampu dan potensial tentu kita buka. Kalau perlu 50 persen. Kalau kita berbicara populasi kan mereka 50 persen," jelasnya.
Pria yang juga menjabat Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Sulsel ini pun yakin, jika anak muda ini bisa dimaksimalkan, maka secara juga akan memenangkan Prabowo Subianto menjadi Presiden.
"Yah otomatis, karena jumlahnya banyak, pasti kan otomatis. Kalau mereka bergabung dengan kami, pasti suaranya ke Pak Prabowo," tutupnya.
Ketua Pengurus Daerah Tunas Indonesia Raya (PD Tidar) Sulsel, Andi Seto Gadhista Asapa, bahkan ingin mendorong minimal di setiap kabupaten kota 50 persen Caleg dari anak muda.
"Khususnya Tidar dari DPC," katanya usai dilantik sebagai Ketua Tidar Sulsel, di Hotel Claro, Kamis, 24 November.
Pria yang juga Bupati Sinjai itu mengatakan, dari target itu, ia berharap minimal 30 atau 20 persen masuk kedalam parlemen yang ada di kabupaten/kota Provinsi Sulsel.
"Insyaallah kita mendorong ke DPC dan DPD untuk merekrut dari Tidar 50 persen," sebut Andi Seto.
Rangkul Pemilih Pemula
Ketua Umum PP Tidar Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mengatakan pelibatan milenial dalam menghadapi Pemilu 2024 tentunya dibutuhkan. Sehingga Gerindra harus melibatkan lebih banyak lagi anak-anak muda.
Tidar kata dia, anak kandung dan sayap kepemudaan di Gerindra yang punya amanah dan mandat yang jelas. Yaitu, merangkul dan memenangkan suara pemuda-pemudi yang masuk pemilih pemula di setiap pemilu.
"Dan, kita punya mandat yang jelas untuk memenangkan Gerindra dan juga Prabowo Subianto di tahun 2024," kata Rahayu saat hadir di Pelantikan Tidar Sulsel.
Ia juga mengingatkan bahwa untuk milenial dan gen Z adalah mayoritas. Mayoritas dari masyarakat Indonesia saat ini.
"Besar sekali suara mereka sebagai pemilih 2024, jadi anak muda ini, kita ngak mau dianggap hanya sebagi objek, kita mau dianggap sebagi subjek," ujar mantan presenter itu.
Salah satu caranya kata dia, yaitu menunjukkan bahwa di Gerindra anak muda diberikan peran. Anak muda diberikan kesempatan untuk menjadi pemimpin. (*/fajar)