FAJAR.CO.ID, MAKASSAR, -- 4 orang kolektor eksternal leasing ACC Finance menyandera seorang ibu dan anak saat hendak keluar dari Mall Panakkukang (MP) Kota Makassar, pada Jumat (25/11/2022) sekira pukul 19.00 Wita.
Haris Supardi kepada fajar.co.id mengaku, saat itu dirinya bersama istrinya serta dua anaknya keluar dari Mall.
"Di Mall tadi di parkiran, saya sudah ditunggu 4 orang. Dengan rata-rata berbadan besar. Saya berempat dengan anak, dihampiri. Menyatakan bahwa mobil ini bermasalah. Dalam kondisi sangkutan," ujar Haris.
Keempat orang tersebut hendak menyita 1 unit mobil Yaris yang dipakai Haris dan keluarga kecilnya.
Haris bercerita, keempat orang yang mengaku dari ACC Finance itu, menghampiri Haris dan menyuruhnya keluar dan meminta memeriksa nomor rangka mobil tersebut.
"Secara bersamaan mengelilingi mobil tersebut (Yaris)," lanjutnya.
Haris merasa terganggu dengan sikap arogan yang dipertontonkan para kolektor itu. Memaksakan kehendak secara premanisme.
"Pada saat itu saya diarahkan mengikuti mereka ke suatu tempat. Saya tolak dan saya suruh ke Polsek terdekat (Polsek Panakukang)," bebernya.
Tiba di Polsek Panakkukang, Haris sekeluarga bersama pihak eksternal leasing dimediasi pihak Polsek.
Lama berdebat di Polsek Panakkukang, tidak ada titik temu dengan pihak eksternal.
"Saya sudah sampaikan masih ada hari esok malah mobil saya dan istri dan anak saya tertahan dengan adanya sikap eksternal yang melarang saya bawa mobil pulang dari Polsek Panakkukang," tukasnya.
Haris merasa tersandera oleh pihak eksternal lantaran menahannya berjam-jam. Anak mereka telah merengek karena merasa tidak nyaman, namun dia tidak bisa berbuat banyak.
"Saya dan anak saya ketakutan melihat sikap dan kelakuan seperti disandera, keluarga datang menegur para kolektor memberikan pemahaman, agar dia tidak ada unsur pemaksaan. dan diajak untuk saling tukar nomor WhatsApp, namun eksternal ini menolak," lanjutnya.
Sementara istrinya, Andi Akhyuni syok atas kedatangan pihak ketiga itu. Apalagi, kehadiran mereka mengganggu psikologi anaknya.
"Saya sangat syok melihat ada orang yang besar-besar ototnya menghalangi saya dan suami di parkiran Mall Panakkukang," tukasnya.
Akhyuni mengaku, dirinya dan suami tidak mengetahui mobil yang dipakainya selama ini menunggak pembayaran.
"Mobil mertua, saya pinjam untuk bawa anak dan suami jalan-jalan ke Mall, eh malah saya diadang 4 orang berotot besar di bagian parkiran mall memaksa buka pintu kaca mobil," cetusnya, kesal.
Mobil Yaris yang dikendarai Haris saat ini diamankan di Propam Polda Sulsel. Sembari menunggu perkaranya selesai. (Muhsin/Fajar)