FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Mahasiswa yang mengatasnamakan dirinya GARDA TIPIKOR (Gerakan Radikal Anti Tindak Pidana Korupsi) menggelar aksi Unras (Unjuk rasa) di kawasan fly over Makassar, Jumat (09/12/2022).
Unjuk rasa tersebut diketahui sebagai momentum peringatan hari Anti Korupsi Sedunia 2022. Massa aksi mulai madati perempatan Jl Urip Sumoharjo-AP Pettarani pada pukul 14. 30 WITA.
Dari pantauan fajar.co.id, tampak puluhan mahasiswa silih berganti melakukan orasi di bawah Flyover Makassar. Bukan hanya itu, mahasiswa juga menggelar aksi teaterikal.
Massa aksi menutup setengah jalan dan membakar ban mobil. Selain itu, terlihat aktivis mahasiswa membawa umbul-umbul dengan beragam tulisan unik.
Di antaranya, vonis terlalu rendah serta cukup cintaku kandas, jangan KPK. Tampak juga bertuliskan, penjara koruptor lebih mewah dari kamar kost ku.
Massa aksi juga menyinggung sikap koruptor yang sontak berlagak alim jika ketahuan korupsi. seperti pada tulisan spanduk lainnya, kalau sudah ketahuan korupsi, baru pakai peci.
Salah satu mahasiswa yang melakukan orasi mengatakan pada hari ini merupakan momen penting untuk mengingatkan pemerintah agar tidak melemahkan pemberantasan korupsi.
Selain itu, mereka mengecam pengesahan Undang-Undang Pemasyarakatan yang mempermudah pemberian remisi bagi koruptor.
"Kami mendesak mendesak kepada pemerintah agar tidak melemahkan pemberantasan korupsi," katanya, Jumat (9/12).
Dia berharap KKP segera menuntaskan berbagaikasus korupsi yang ada di Indonesia. "Kami juga desak KPK usut tuntas kasus korupsi yang tengah ditangani saat ini," tambahnya.
Ditengah teriakan orator, muncul dari arah jauh ratusan massa aksi yang melakukan konvoi motor dan membawa umbul-umbul dan bendera merah putih.
Dari pantulan lapangan, para pengendara motor yang melakukan konvoi itu berasal dari berbagai geng motor yang menamakan dirinya Bodrex, Patappasa, Batua Koe, Walber, juga di lokasi terlihat ketua B120 Rizal.
(Muhsin/fajar)