FAJAR.CO.ID, BONE -- Pasca peristiwa bom bunuh diri di Mapolsek Astana Anyar Bandung Jawa Barat, Batalyon C Pelopor Sat Brimob Polda Sulsel perketat pengawasan.
Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Sat Brimob Polda Sulsel, Kompol Nur Ichsan mengatakan bahwa ada atensi Dankor Brimob Polri dan Dansat Brimob Polda Sulsel tentang kewaspadaan personel pasca bom bunuh diri di Mapolsek Astana Anyar Bandung Jawa Barat beberapa hari yang lalu.
Maka dari itu, ia meminta para pasukanya untuk meningkatkan kewaspadaan dalam pelaksanaan tugas baik di luar maupun dalam Mako untuk mengantisipasi kejadian serupa.
"Untuk petugas jaga dan piket harus lebih ekstra dalam pengamanan Markas, periksa secara teliti setiap orang yang akan memasuki Mako beserta barang bawaannya," ucapnya saat memimpin langsung pelaksanaan apel pagi di Lapangan Mako Batalyon C Pelopor, Senin, 12 Desember 2022.
Lebih lanjut ia mengatakan untuk akses keluar masuk ke kantor cukup satu pintu untuk memudahkan pengawasan dengan sistem buka tutup.
Selain itu, dalam arahannya, Perwira satu Melati ini menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh anggota atas pelaksanaan tugas yang sudah yang berjalan dengan baik.
"Alhamdulillah semua kegiatan pada Minggu lalu dapat terlaksana dengan baik dan lancar serta tidak ada laporan/pengaduan dari masyarakat terkait tindakan atau perilaku anggota,"ujarnya.
Diakhir arahannya mantan Kasubbag Renmin Satbrimob Polda Sulsel ini kembali mengingatkan seluruh anggota agar menjaga kesehatan karena kesehatan merupakan modal utama dalam pelaksanaan tugas-tugas kedepan diantaranya pengamanan Natal dan Tahun baru. (sae)
