FAJAR.CO.ID, AL KHOIR—Mimpi Maroko melenggang ke final dan memenangkan Piala Dunia 2022 berakhir di tangan sang juara bertahan, Prancis. Dalam laga semifinal hari ini, Maroko kalah 0-2.
Pelatih Maroko, Walid Reragui menegaskan upaya anak asuhnya sudah maksimal. Makanya, ia hanya bisa memberikan pujian pada mereka yang sudah membuat kisah dongeng dengan melaju hingga ke semifinal.
"Kami memberikan segalanya, itu yang paling penting. Anak-anak berjuang sampai menit terakhir," kata Reragui, yang mendapat pujian atas cara timnya mengalahkan Spanyol dan Portugal di dua putaran sebelumnya dikutip dari Sports Brief.
"Kami ingin memenangkan pertandingan, tetapi kami menghadapi tim kuat yang tahu apa yang dilakukannya dan menunggu Anda melakukan kesalahan - yang kami buat di awal pertandingan," lanjutnya, mengacu pada gol menit kelima Theo Hernandez.
Maroko tampil dominan di pertandingan ini dengan penguasaan bola hingga 61%. Selain itu, mereka juga menciptakan cukup banyak peluang bagus.
Hanya saja, mereka tidak punya sentuhan mematikan di area penalti. "Kami bisa mencetak gol, tapi sayangnya gol tidak datang. Semoga orang Maroko memaafkan kami. Kami ingin pergi ke final tapi ... lain kali Insya Allah," katanya. (amr)