TikToker Emil Mario Sambung Kalimat Syahadat dengan Kata Kotor, Pimpinan MUI: Bisa Membuat Kerusuhan

  • Bagikan
Wakil Ketua Umum MUI Pusat, Anwar Abbas

FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Wakil Ketua Umum MUI, Buya Anwar Abbas, menyebut apa yang dilakukan TikToker Emil Mario bisa memicu kegaduhan dan kerusuhan.

Apa yang dilakukan TikToker Emil Mario menyambungkan kalimat syahadat dengan kata kotor merupakan perbuatan yang sangat merendahkan nama Tuhan yang dimuliakan umat Islam.

“MUI sangat menyesalkan kata-kata yang diucapkan oleh Saudara Emil Mario karena sangat menghina dan merendahkan nama Tuhan yang disembah dan dimuliakan oleh umat Islam,” ungkap Anwar Abbas saat berbincang dengan wartawan, Jumat (16/12/2022).

“Hal-hal seperti ini kalau dibiarkan tentu akan bisa membuat kerusuhan dan kegaduhan di tengah-tengah masyarakat,” jelasnya.

Bahkan kalau tidak bisa terkendali bisa menyebabkan terjadinya konflik horizontal dan hal demikian tentu jelas sangat tidak kita inginkan,” sambungnya.

Kemudian, Anwar Abbas meminta Emil Mario untuk mengoreksi dirinya dan tidak mengulangi perbuatannya lagi.

“Oleh karena itu kita meminta kepada yang bersangkutan agar dia bertanya kepada hati nuraninya, lalu melakukan hal-hal yang sepatutnya dan seharusnya agar jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan,” pesannya.

Diketahui, Emil Mario adalah salah satu TikToker dengan pengikut 7,3 juta.

Sebelumnya mengenai kejadian tersebut, Emil Mario sudah meminta maaf kepada masyarakat luas lewat Instagram Stories miliknya.

“L for Lesti, no. L for Laa Ilaha Illallah, gue sudah capek banget nih nge*,” ungkap Emil Mario, Kamis (14/12/2022).

Video tersebut sudah dihapus Emil Mario. Ia bahkan menyampaikan permintaan maaf lewat Insta story.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan