FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Tarik tambang yang melibatkan kurang lebih 5.000 orang yang digelar IKA Unhas batal menerima rekor Museum Rekor Republik Indonesia (MURI).
Hal ini tidak terlepas dari insiden yang menewaskan satu orang dalam kegiatan tersebut yang digelar di Jalan Jenderal Sudirman, Minggu (18/12/2022).
Tak hanya itu, lomba domino yang juga menjadi rangkaian kegiatan pelantikan Pengurus IKA Unhas Sulsel juga batal dilakukan.
Akan digantikan dengan doa bersama sekaligus galang donasi untuk korban.
Perubahan rangkaian kegiatan itu disampaikan langsung oleh Wali Kota Makassar Danny Pomanto yang juga merupakan Ketua IKA Unhas wilayah Sulsel.
“Jadi kita sangat merasa kehilangan,” kata Danny kepada wartawan.
Menurutnya, korban tewas yang merupakan Ketua RT di Kelurahan Ballamparang Kecamatan Rappocini sosok yang berdedikasi.
“Saya menyampaikan duka cita yang begitu mendalam apalagi beliau ini kader PKK. Ketua RT yang sangat berdedikasi,” ungka Wali Kota Makassar dua periode ini.
Diketahui, dalam laporan yang diterima Ketua Panitia, Rahmansyah, pada pukul 10.00 WITA, satu orang meninggal dan tiga orang luka-luka.
Tiga korban luka-luka saat ini tengah dirawat di Rumah Sakit Pelamonia. Sedangkan yang meninggal telah dibawa ke Rumah Sakit Labuan Baji Makassar.
Danny memastikan biaya perawatan korban tak memberatkan pihak keluarga.
“Saya minta semua diurus termasuk BPJS-nya apa semua. Teman-teman harus urus dengan baik,” tambah Danny. (selfi/fajar)