FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Pengamat politik Universitas Paramadina Hendri Satrio memberikan saran ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Saran yang diberikan Hendsat sapaan akrabnya itu merespon mundurnya sejumlah petinggi PSI. Terbaru Direktur Advokasi dan Bantuan Hukum DPP PSI Rian Ernest.
Dikutip dari Kompas.com, Hendri menyebut PSI sejauh ini masih lemah dan belum memiliki basis yang kuat. Salah satu dampaknya adalah mundurnya sejumlah kader partai.
Tak hanya itu, menurut dia, partai tersebut tak memiliki ideologi yang jelas.
Ia menuturkan, PSI selama ini hanya numpang ketenaran nama Presiden Joko Widodo dan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Dia berharap PSI bisa menentukan garis partai atau ideologi dengan tegas. Serta melengkapi struktur partai dengan membentuk organisasi sayap.
Ke depan kata Hendsat, pilihan bagi Giring Ganesha dan kawan-kawan hanya dua.
"Masukkan untuk @psi_id, kelak pilihannya hanya 2 saja, jadi lebih baik atau Bubar!," tulis Hendri Satrio dikutip Fajar.co.id di akun Twitternya, Kamis (22/12/2022). (msn/fajar)
