FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Muhammad Umar Syadat menanggapi potongan
video pengiat media sosial, Habib Kribo, yang menyebut maruah polisi lagi rusak karena gerak polisi takut kepada netizen.
Gus Umar berharap Kapolri perlu meminta keterangan Habib Kribo alias Zein Assegaf terkait pernyataannya tersebut. Menurut dia, pernyataan Habib Kribo tersebut tidak berdasarkan data sama sekali.
"Pak kapolri kesimpulan orang ini ttg polisi perlu di minta keterangan. Krn ini jelas gak berdasarkan data sama sekali. @ListyoSigitP," cuit Gus Umar menanggapi potongan video Habib Kribo yang diunggah di lini masa Twitternya, dikutip FAJAR.CO.ID, Rabu (21/12/2022).
Dalam potongan video itu, Habib Kribo menyebut maruah polisi lagi rusak. Dia memperhatikan gerak polisi terlalu banyak mengikuti netizen dan menjadi takut terhadap netizen. Akhirnya tidak berani bersikap tegas.
"Nanti kalau saya bersikap tegas, saya akan diserang oleh kelompok-kelompok ini. Akhirnya apa? Polisi bukan berjalan di atas undang-undang, di atas keadilan, di atas kebenaran, di atas ketegasan, tetapi polisi mengikuti arah netizen, ini tidak benar, harus tegas orang polisi," tegas Habib Kribo dalam potongan video berdurasi 35 detik tersebut. (eds)