FAJAR.CO.ID, GOWA - Terseret Material longsor, korban atas nama Daeng Lewang (50) di Parangloe sampai pada Minggu (25/12/2022) malam belum ditemukan.
Deng Lewang, lelaki paruh baya sebelumnya dilaporkan menjadi korban tanah longsor yang terjadi di Desa Lonjoboko, Parangkoe, Gowa, Sabtu (24/12/2022) dini hari.
Menurut informasi yang dihimpun fahar.co.id, proses pencarian korban terkendala banyaknya material tanah yang longsor.
Sementara alat berat di lokasi hanya menggunakan satu unit ekskavator, dibantu tenaga manual Tim Sar Gabungan dalam membersihkan sisa puing dan batang pohon.
Komandan Tim Basarnas Sulsel Aswandi menyampaikan, kondisi cuaca di sekitar lokasi juga membuat proses pembersihan material terhambat, sebab tanah di bagian atas masih sangat labil terkena curah hujan.
"Karena itu, hingga pukul 17.45 Wita pencarian korban masih nihil. Dan dengan mempertimbangkan kondisi lapangan, maka operasi sar dihentikan sementara dan rencana akan kembali dilanjutkan besok dengan tetap menggunakan alat berat," ujar Aswandi, dalam keterangan tertulisnya kepada fajar.co.id, Minggu (25/12/2022) malam.
Sebelumnya, 3 orang di tempat terpisah yang juga merupakan korban tanah longsor di Tinggi Moncong Gowa, telah berhasil ditemukan oleh Tim Sar Gabungan dalam keadaan meninggal dunia.
Kini Tim Sar Gabungan fokus melakukan pencarian terhadap Deng Lewang. Semoga korban bisa segera ditemukan.
Adapun Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gowa, Iksan Parawansa saat dihubungi fajar.co.id berharap, korban segera ditemukan.
