Pengamat Sebut PKB Bakal Gabung Nasdem Usung Anies, Luqman Hakim: Tak Perlu Buru-buru

  • Bagikan
Logo PKB (int)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pakar komunikasi politik, Hendri Satrio, menyebut, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berpotensi akan berkoalisi dengan Nasdem usung Anies Baswedan sebagai Calon Presiden.

Merespon hal itu, Kader PKB, Luqman Hakim angkat suara. Ia mengatakan perkataan Hendri Satrio sah saja.

“Namanya juga pengamat. Boleh bicara apa saja,” ungkapnya melalui cuitannya di Twitter, Selasa (27/12/2022).

Luqman Hakim bilang, keputusan partainya berkoalisi dengan siapa berada di tangan Ketua Umum, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

“Tapi keputusan koalisi PKB tetap di tangan Ketum Cak Imin. Pendaftaran paslon capres-cawapres ke KPU masih lama. Tak perlu buru-buru,” jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Hendri Sateio menyebut potensi berpalingnya PKB dari Gerindra, ditengarai karena belum memberi kejelasan kepada Ketua Umum PKB, Cak Imin untuk menjadi Calon Wakil Presiden (Cawapres).

“PKB bakal join Nasdem? Mungkin ini karena Gerindra gantung Cak Imin jadi Cawapres,” ungkapnya, dikutip Fajar.co.id dari cuitannya di Twitter, Selasa (27/12/2022).

Kata pria yang karib disapa Hendsat ini, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Demokrat yang belakangan diisukan dekat dengan Nasdem, mesti segera mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) 2024).

Mengingat Anies telah lebih dulu dideklarasikan sebagai bakal capres oleh Nasdem.

Jika tidak, koalisi Nasdem dan PKB saja sudah bisa mengusulkan capres. Karena hanya butuh 115 kursi untuk itu. (Arya/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan