FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Simpul relawan Anies Baswedan terus menjalar hingga pelosok pulau Andalas. Corong pemenangan ini berkonsentrasi bekerja di 10 Provinsi di Pulau Swarna Dwipa.
Salah satu simpul relawan Anies yang berafiliasi dengan Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn) yang berbasis teritorial adalah Relawan Anies Sumatera atau RAS.
Jika RAS di Sumatera, di ujung pulau Sumatera ada Relasaman, di Papua ada RePAnies, di Maluku ada Relakamu dan Relamu, di Bali Nusa tenggara ada RelaSoeKa Baswedan, di Kalimantan ada ReBoBa, di Madura ada Relamadu, di Jawa ada Relajabar, Relanies, Relajatim, Relajo, Relajateng, Mileabanap dan Relabeta sementara di Sulawesi ada Suara Baswedan, ReSoPa dan di Bagian Timur Indonesia ada RelABatin dan Barmis.
Relawan Anies Sumatera (RAS) dipimpin oleh Ahmad Nurkholis mantan Ketua IGI Wilayah Lampung dan juga mantan ketua wilayah partai Gelora Lampung terus mengembangkan sayapnya.
Pergerakan RAS terus berupaya maksimal menjangkau seluruh pelosok pulau Andalas.
Di Sumatera Utara, RAS dipimpin oleh Herlina Zahar dan Revi Sartika Dewi sebagai Ketua Wilayah dan Sekwil DPW RAS Sumatera Utara.
"RAS akan berupaya maksimal membangun jejaring di seluruh kabupaten/kota pada 10 provinsi di Pulau Sumatera," kata Ahmad Nurkholis, Ketua Umum RAS, Senin (2/1/2023).
Sementara itu Ketua Wilayah RAS Sumatera Utara akan terus berupaya membangun jejaring laba-laba 3-3-3-3 di Sumatera Utara yang menjadi strategi pergerakan seluruh simpul relawan Anies yang berafiliasi dengan KoReAn.
"Saya bersama jajaran pengurus RAS wilayah Sumatera Utara akan berjejaring dengan para pendukung pak Anies di seluruh pelosok Sumut membentuk jejaring 3-3-3-3," jelas Herlina Zahar.
Muhammad Ramli Rahim, Ketua Umum KoReAn akan menghadiri Rakornas RAS dan Rakorwil Lampung pertengahan Januari 2022 di Bandar Lampung.
"Insya Allah saya sebagai Ketua Umum Konfederasi akan menghadiri Rakornas RAS dan Rakorwil Relawan Anies Lampung pertengahan Januari 2023 di Bandar Lampung, setelah Lampung, Februari saya akan hadiri Rakorwil Relawan Anies di Medan" kata MRR. (dra/fajar)
