FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia, Arist Merdeka Sirait menyoroti pola asuh yang diberikan Ria Ricis dan Teuku Ryan kepada anaknya, Moana. Arist menyebut jika tindakan yang dilakukan oleh Ricis termasuk dalam tindakan eksploitasi.
"Kalau ada niatan hanya sekedar konten, itu adalah eksploitasi. Karena anak lima bulan itu sungguh-sungguh harus mendapat pelayanan yang baik untuk tumbuh kembangnya," kata Arist dilansir dari Instagram @lambe_danu_official99.
Arist pun mengimbau kepada Ria Ricis dan Teuku Ryan agar tidak lagi melakukan kegiatan yang bisa membahayakan anaknya sendiri.
"saya tidak mengurangi hak anak untuk mendapat rekreasi, dibawa ke tempat-tempat untuk hiburan untuk menyenangkan anak tidak (masalah). Tapi, sekali lagi kami mengimbau kepada ibu Ria Ricis untuk untuk menghentikan termasuk pada suaminya," imbau Arist.
Menurut Arist, anak Ricis yang masih berusia lima bulan itu seharusnya mendapatkan pelayanan yang lebih baik untuk membantu tumbuh kembangnya.
"Karena anak 5 bulan adalah anak yg sungguh-sungguh harus mendapatkan pelayanan yang baik, tumbuh kembang yang baik," kata Arist Merdeka Sirait.
Arist mengaku telah melihat video yang diunggah oleh Ricis saat mengajak sang anak bermain jetski. Dia mengaku ngeri melihat kegiatan yang dilakukan oleh Ricis dan suaminya sembari membawa Moana ke tengah laut bermain jetski.
"Itu videonya saya lihat sangat menakutkan, saya saja khawatir," kata Arist Merdeka Sirait.
Sekali lagi pria asal Pematang Siantar, Sumatera Utara itu mengimbau kepada Ricis dan Ryan agar berhenti melakukan berbagai kegiatan yang membahayakan anaknya sendiri.