Perlukah Pasien Dirawat Sampai Sembuh?

  • Bagikan

Ketika tekanan darah terkontrol dan gangguan fungsi organ dapat teratasi, bukan berarti ia sembuh. Penyakit hipertensinya akan tetap menyertainya sepanjang masa, tetapi saat itu tidak lagi memerlukan perawatan di Rumah Sakit. Ia hanya memerlukan perawatan rutin untuk mengendalikan tekanan darah di poliklinik.

Pasien yang dirawat karena koma hiperglikemia akibat lonjakan gula darah yang amat tinggi, ketika masalahnya telah teratasi tentu bisa dilakukan perawatan lanjut di poliklinik untuk terapi rumatan, tetapi juga tak bisa dikatakan sudah sembuh.

Jadi yang perlu ditetapkan adalah kriteria berdasar indikasi medis, mana pasien yang masih memerlukan pengawasan ketat di rumah sakit, mana yang sudah bisa rawat jalan.

Tentu saja setiap penyakit memiliki ‘clinical pathway’ sendiri dan masing masing dokter penanggung jawab pasien lah yang menentukan apakah pasien masih memerlukan perawatan di rumah sakit atau tidak. Ada kondisi tertentu yang membuat perawatan berlangsung seumur hidup, sehingga setelah kondisi stabil dilanjutkan dengan perawatan di rumah pasien (home care).

Apakah ada Rumah Sakit yang memulangkan pasien sebelum stabil kondisi stabil atau layak untuk dilanjutkan dengan perawatan di poliklinik atau di rumah ? Tidak bisa dipungkiri kasus seperti itu tentu bisa dijumpai.

Dengan peraturan perundangan yang ada, Rumah Sakit bisa diberi sanksi dari peringatan hingga pembatalan ijin operasional.

Anggota Dewan memiliki akses luas untuk menjadi sorotan media massa sehingga perlu bijak dalam pemilihan diksi yang bisa menimbulkan konflik antara pasien dengan dokter atau rumah sakit.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan