FAJAR.CO.ID--Mobil listrik baru-baru ini menjadi pilihan yang semakin populer bagi mereka yang ingin beralih dari mobil berbahan bakar minyak. Namun, harga mobil listrik terbilang cukup mahal dibandingkan dengan mobil bensin atau diesel.
Meski masih memiliki harga yang cukup mahal, jika memikirkan manfaatnya dalam jangka waktu panjang, mobil listrik akan memberikan penghematan biaya bahan bakar dan perawatan kendaraan yang cukup besar.
Oleh karena itu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika akan membeli mobil listrik agar Anda dapat menghemat dan mendapatkan kendaraan sesuai kebutuhan.
Hal-hal tersebut mulai dari jangkauan jarak, biaya pemeliharaan, insentif berupa subsidi pemerintah, hingga pilihan asuransi mobil yang tersedia. asuransi mobil hadir di tengah berkembangnya teknologi otomotif.
Berikut ini adalah daftar dan penjelasan mengenai cara membeli mobil listrik:
1. Ketahui Jangkauan Jarak Tempuh Mobil Listrik
Jangkauan adalah jarak yang dapat ditempuh mobil listrik dengan satu kali pengisian baterai. Jangkauan ini akan berbeda-beda untuk setiap mobil listrik dan dapat dipengaruhi faktor, seperti gaya berkendara, cuaca, dan kondisi jalan.
Pastikan jangkauan mobil listrik yang akan Anda beli cukup untuk kebutuhan Anda sebelum membuat keputusan untuk membelinya.
2. Ketahui Lokasi Stasiun Pengisian Daya
Mobil listrik tak hanya bisa diisi dayanya di rumah saja. Kini sudah banyak juga stasiun pengisian daya mobil listrik di beberapa tempat.
Sayangnya, stasiun pengisian daya mobil listrik umumnya masih terbatas di kota-kota besar saja.
Jadi, bagi Anda yang tinggal atau berencana berpergian jauh dengan mobil listrik, ada baiknya mengetahui lokasi stasiun pengisian daya terdekat dari jalur yang ditempuh agar tidak mengalami mogok akibat daya baterai habis di jalan.