Arema FC Terancam Dibubarkan, Seluruh Tim Liga 1 Bisa Kehilangan Poin

  • Bagikan
Pemain Arema FC

FAJAR.CO.ID,MALANG -- Beredar isu bahwa salah satu tim Liga 1 Indonesia yakni Arema FC bakal dibubarkan lantaran kondisi yang tidak kondusif di kompetisi.

Tentunya hal ini berawal dari tragedi mengerikan di Stadion Kanjuruhan, Malang usai laga Arema FC Vs Persebaya Surabaya, 1 Oktober 2022 lalu.

Tim berjuluk Singo Edan itu dianggap sebagai biang masalah dengan mandetnya dan ditundanya beberapa laga di kompetisi musim 2022/2023.

Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi (PT AABBI), Tatang Dwi Arifianto, mengatakan bahwa pihaknya tengah mempertimbangkan klub Arema FC.

Hal ini menyusul aksi unjuk rasa yang dilakukan arek Malang pada hari Minggu 29 Januari 2023.

"Jika memang upaya dan itikad Arema FC ini dianggap belum memenuhi keinginan banyak pihak, atau justru membuat tidak kondusif. Kami manajemen akan mempertimbangkan agar klub Arema FC untuk dibubarkan," kata Tatang Dwi Arifianto dikutip, Selasa (31/1).

Jika memang betul nantinya, Arema FC resmi dibubarkan. Maka poin yang di dapatkan tidak akan dihitung bahkan hingga akhir klasemen musim 2022/2023.

Hal tersebut juga berlaku sebaliknya, poin yang didapatkan tim-tim Liga 1 ketika menghadapi Arema juga tidak dihitung.

Ini bisa jadi kerugian bagi tim-tim yang berhasil meraih kemenangan dari tim berjuluk Singo Edan itu.

Termasuk tim yang saat ini berada di tiga posisi teratas klasemen sementara, Persija Jakarta, PSM Makassar dan Persib Bandung yang bakal kehilangan tiga poin jika Arema FC resmi dibubarkan.

Ketiga tim top tiga itu berhasil meraih kemenangan dari Arema FC pada putaran pertama kompetisi Liga 1 Indonesia.

Pengurangan poin ini sendiri diatur di pasal 7 poin a disebutkan bahwa tim yang sudah bertanding dengan Arema FC, maka poinnya dianggap tidak sah.

Dimana seluruh poin dan gol yang diraih klub tersebut atau klub lain tidak akan dihitung saat menentukan klasemen akhir kompetisi Liga 1.

Hal ini sendiri bisa saja tidak terjadi, jika LIB, PSSI dan Pemerintah menganggap apa yang dialami Arema FC saat ini termasuk dalam kategori Force Majeure.(Erfyansyah/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan