FAJAR.CO.ID, SENGKANG -- Kapolres Wajo AKBP Fatchur Rahman angkat bicara terkait kasus pemukulan terhadap juru parkir (jukir) di Sengkang Kecamatan Tempe.
Kepada FAJAR, Kapolres Wajo mengaku juga telah mengamati video penganiayaan berdurasi 19 detik, yang dilakukan Aan Saputra Wijaya terhadap juru parkir, Suwardi, di depan toko Mr.DIY Jalan Andi Panggaru.
"Iye. Saya juga lihat. Sudah diproses sesuai aturan yang ada. Korban diarahkan untuk visum dan ditindaklanjuti ke tahapan berikutnya," ujar mantan Kapolres Maros ini, Rabu, 1 Februari 2023.
Dia menambahkan, penanganan kasus penganiayaan dipastikan dilakukan secara profesional. Prediktif, pesponsibilitas dan transparansi berkeadilan, sebagaimana maksud dari presisi Polri.
"Negara kita ini ada aturan dan hukum berlaku yang wajib ditaati kepada siapa saja dan yang melanggar diperlakukan sama di hadapan hukum," tegasnya
Kendati pelaku merupakan anak anggota DPRD Wajo, Zainuddin AM Saro, dan keponakan dari Kaur Bin Ops (KBO) Satreskrim Polres Wajo, Ipda Zainal Abidin AM Saro.
Perwira berpangkat 2 bunga melati ini tidak memikirkan hal tersebut. Dirinya memastikan tetap profesional, sebagai amanat Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo untuk mengembalikan citra Polri.
"Semuanya tidak ada kaitan dengan penanganannya. Kita tidak pandang bulu. Kita profesional," tegasnya lagi.
Anggota DPRD Wajo, Zainuddin AM Saro juga angkat bicara. Wakil Ketua Komisi II ini menyerahkan kasus hukum menimpa anaknya ke pihak kepolisian untuk diusut.
"Sudah telanjur. Nanti polisi yang menentukan. Anak saya siap bertanggungjawab," kata politisi Partai Golkar ini.
