FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Resmi hengkang dari Partai Persatuan Pembanguan (PPP) DKI Jakarta, Titra Guruh Lunggana memastikan akan tetap terjung di dunia politik.
Dia bahkan kini mulai membangun komunikasi dengan sejumlah partai untuk bisa bergabung. Partai-partai yang dijajaki itu adalah partai yang selama ini ingin mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sebagai capres di pilpres 2024.
Tiga partai politik itu adalah Parta NasDem, PKS, dan Partai Demokrat. Ia mengatakan bahwa komunikasi sudah dilakukan dengan partai-partai tersebut.
“Tinggal memang sikap saya saja sih bersama dengan teman-teman mau kemananya,” ujar anak Abraham Lunggana (Haji Lulung) itu saat dihubungi wartawan, Senin (6/2).
Kemungkinan keputusan untuk melabuhkan diri ke partai yang selanjutnya akan menjadi rumahnya itu di bulan depan, yaitu Maret. Hal itu sehubungan dengan pengunduran dirinya sebagai kader PPP pasca-pemecatan dirinya sebagai Ketua DPW PPP DKI. “Paling dua minggu, sebulan lah kita tentukan sikap,” terangnya.
Sebelumnya, Guruh Tirta Lunggana, dilengserkan dari jabatannya sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DKI Jakarta. Hal itu berdasarkan Surat Keputusan (SK) Perubahan Pengurus DPW PPP Provinsi DKI Jakarta dengan No.0790/SK/DPP/W/I/2023. Saat ini, posisi Ketua DPW PPP dipegang Syaiful Rahmat.
Menurut Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PPP Arwani Thomafi digesernya anak Haji Lulung dari orang nomor 1 di DPW Jakarta sudah melalui keputusan Keputusan Mahkamah Partai DPP PPP. “Perubahan itu sebagai tindak lanjut dari Keputusan Mahkamah Partai. Dan Mas Tirta berganti posisi sebagai Sekretaris DPW,” ujarnya kepada wartawan, Senin (23/1)
Sementara itu, Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP PPP Arsul Sani menolak berkomentar saat ditanya alasan pencopotan Tirta Lunggana. Ia juga enggan menjawab saat dikonfirmasi mengenai keterkaitan Tirta yang dilengserkan dari posisinya itu lantaran mendukung bakal calon presiden Anies Baswedan untuk maju di Pilpres 2024.
Di masa kepemimpinan Tirta sebagai Ketua DPW PPP DKI Jakarta, nama Anies Baswedan memang sempat muncul sebagai capres yang direkomendasikan Partai Ka’bah DKI saat acara Musyawarah Kerja Cabang (Mukercab) Serentak DPC se-Jakarta pada 25 September 2022 lalu. (jpg/fajar)